Polisi Buru Perampok Bersenpi yang Curi Toko Emas di Blora

Aksi perampokan toko emas tersebut terjadi di Toko Emas 'Sahabatku' pada Selasa (15/8/2023), sekitar Pukul 13.30 WIB.

Kapolsek Cepu, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Agus Priyo Hatmoko mengatakan, pelaku melancarkan aksi perampokan dengan menodongkan pistol ke pemilik toko emas dan para karyawannya.

"Pelaku menggunakan senpi (senjata api) dan sempat menodongkan pistolnya ke arah korban dan saksi-saksi serta mengambil 114 gram emas atau senilai Rp 75 juta kerugian," ucap dia saat ditemui wartawan di Mapolsek Cepu, Rabu (16/8/2023).

Dalam melakukan aksi perampokan tersebut, para pelaku mengambil emas di tempat pengujian emas yang tidak terletak pada etalase toko.

"Para pelaku datang langsung menodongkan pistol, kejadian sekitar 5 menit," kata dia.

Aksi perampokan tersebut juga sempat diketahui oleh masyarakat sekitar.

Namun karena pelaku yang berjumlah dua orang itu membawa senjata api, maka masyarakat tidak berani berbuat apapun.

"Korban sempat lompat dari etalase meminta tolong ke masyarakat, tetapi masyarakat takut karena melihat pelaku membawa senpi," terang dia.

Akibat aksi tersebut, para pelaku mampu melarikan diri dengan menggondol sekitar 114 gram emas dari toko yang dirampoknya itu.

"Ya mereka pergi ke arah Bojonegoro atau Tuban," ujar dia.

Usai peristiwa terjadi, pihak kepolisian kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara dan sampai saat ini masih memburu para pelaku perampokan bersenjata api tersebut.

"Kita juga di-backup Resmob Polda Jateng yang sampai sekarang masih melakukan lidik keberadaan pelaku. Kami percaya akan ada titik terang," jelas dia.