Salin Artikel

"Harta Karun Lombok" Disarankan Disimpan di Museum Nasional

Jamaluddin menyarankan, penyimpanan barang-barang bersejarah tersebut sebaiknya memperhatikan segi keamanan agar generasi-generasi selanjutnya masih bisa melihat benda-benda ini.

"Mungkin kalau misalnya benda-benda ini harus dibawa ke museum NTB saya pikir itu bagus. Cuma yang perlu menjadi pertimbangan kita, bagaimana pengamanan benda-benda itu, seperti apa pengawasannya, itu yang paling penting," kata Jamaluddin 

Menurutnya, Museum Nasional di Jakarta memiliki pengamanan dan pengawasan cukup bagus untuk menyimpan barang-barang sejarah. 

"Museum Nasional itu lumayan cukup bagus dalam hal ini. Termasuk dalam hal perawatan, tenaga-tenaga, kemudian pengamanan itu luar biasa. Itu yang saya tahu selama ini." ujar Jamaluddin dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Selasa (11/7/2023). 

Menurut Jamaluddin, Harta karun Lombok yang ditaksir bernilai triliunan rupiah ini juga sebaiknya dikelola oleh negara agar artefak-artefak tersimpan aman.

Masih Tersimpan Utuh

Menurutnya, meski banyak yang menyebutkan bahwa barang-barang bersejarah tersebut merupakan hasil penjarahan penjajah dan sudah di bawa ke Belanda selama ratusan tahun, tetapi pemerintah Belanda mampu menyimpan utuh barang-barang tersebut. 

"Kalaupun mereka sudah membawa ke Belanda mereka mampu menyimpan barang-barang itu dan bisa dipastikan barang-barang yang dibawakan itu masih dalam kondisi utuh. Ini sesuatu yang luar biasa sesungguhnya, mampu menyimpan dalam waktu yang lama. Kalau kita misalnya kan kita nggak jamin itu kalau waktu sekian lama, mungkin sudah nggak ada barang-barangnya," kata Jamaluddin. 

Berdasarkan artefak-artefak yang ada itu, peninggalan bersejarah ini akan menjadi jembatan penghubung dari generasi-generasi dulu dengan generasi-generasi sekarang. 

"Kita bisa lihat bagaiman peradaban-peradaban dulu itu seperti apa kita bisa lihat dari karya karya itu. Saya pikir ini sesuatu yang sangat penting untuk mengungkap fakta-fakta sejarah," ujar Jamaluddin. 

Sebelumnya, pemerintah Belanda akan menyerahkan benda-benda bersejarah termasuk di dalamnya harta karun Lombok kepada Pemerintah Indonesia. 

Melansir BBC Indonesia, koleksi yang disebut harta karun Lombok berupa batu permata, batu mulia, emas dan perak. 

Berdasarkan catatan sejarah, ratusan kilogram emas, perak dan permata tersebut dijarah oleh tentara kolonial Belanda dari istana Tjakranegara usai berakhirnya perang Lombok tahun 1894.

https://regional.kompas.com/read/2023/07/11/101908278/harta-karun-lombok-disarankan-disimpan-di-museum-nasional

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke