Pengamanan MXGP Selaparang dan Rekayasa Lalu Lintas

"Kita terjunkan 732 personel gabungan, di antaranya 454 personel Polda NTB, 228 personel dari Polresta Mataram dan 5 orang personel dari Mabes Polri, dan tambahan dari instansi lain," kata Kapolda NTB Irjen Djoko Poerwanto usai gelar apel pasukan Rinjani Selaparang, Rabu (28/6/2023). 

Djoko menyampaikan, selama acara MXGP berlangsung di Sirkuit Selaparang, kondisi kesehatan peserta maupun penonton menjadi yang utama.

"Sekarang musimnya seperti ini (berdebu). Jadi kesehatan seluruh tetap nomor satu, saya sudah perintah Bidokes (Bidang Kesehatan) Polda untuk atensi," kata Djoko. 

Sementara Direktur Lalu Lintas Polda NTB Kombes Djoni Widodo mengungkapkan, akan ada sekitar 15.000 penonton dalam ajang internasional tersebut.

"Informasi yang kita dapatkan dari EO tiket tembus 15.000 penonton, dan kita harus ekstra menjaga arus lalu lintas," kata Djoni.

Untuk skenario lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan, pihaknya telah menyediakan kantong parkir di tiga lokasi, yakni di halaman Islamic Center, taman Sangkareang, dan di eks bandara Selaparang.

"Untuk roda empat parkirnya di Islamic Center, dan taman Sangkareang, sementara untuk kendaraan roda dua langsung di eks Bandara Selaparang," kata Djoni.

Untuk penumpang kendaaan roda empat yang parkir di dua tempat tersebut, nantinya akan disediakan shuttle bus. Penonton bakal diangkut menuju venue MXGP Selaparang.

"Mengingat Islamic Center dan Selaparang cukup jauh dari venue, pihak Dishub sudah menyediakan bus bagi para penonton," kata Djoni.

Diketahui MXGP akan berlangsung dari tanggal 1-2 Juli 2023 di Sirkuit Selaparang dan diikuti pebalap dari sejumlah negara. Ajang yang sama pada seri sebelumnya telah selesai digelar di Sirkuit Samota Sumbawa, NTB.