Pura Mangkunegaran Solo Jadi Venue Pertunjukan Sudalama "Satu dalam Cinta" Diproduseri Nicholas Saputra dan Happy Salma

SOLO, KOMPAS.com - Pura Mangkunegaran Solo, Jawa Tengah, menjadi lokasi pertunjukan Sudamala bertajuk "Satu dalam Cinta" yang produseri oleh Nicholas Saputra dan Happy Salma.

Rangkaian pertunjukan Sudamala ini akan berlangsung selama tiga hari dimulai pada Jumat (23/6/2023) hingga Minggu (25/6/2023).

Nicholas Saputra, Produser Sudamala: Dari Epilog Calonarang mengaku, senang dan bangga bisa berkolaborasi dengan semua pihak dalam pementasan Sudamala di Solo.

"Kami senang dan bangga sekali dapat berkolaborasi dengan begitu banyak pihak dari latar budaya yang beragam," kata Nicholas di Pura Mangkunegaran Solo, Jawa Tengah, Kamis (22/6/2023).

Pementasan Sudamala ini secara keseluruhan melibatkan 402 orang. Selain dari seniman dan maestro juga pekerja seni dan tenaga profesional. Mereka di antaranya didatangkan dari Bali, Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan sekitarnya. Kemudian ada  tim kerja, penari, dan pegiat seni dari Solo.

Sudamala: Dari Epilog Calonarang merupakan Persembahan ke-62 Titimangsa ini menghadirkan pementasan yang terinspirasi dari pentas tradisi Bali yang berakar dari sastra.

Menyuguhkan tari dan drama, menampilkan karya pahat dan seni rupa, keindahan tata busana serta alunan gamelan Bali yang bernafaskan neo-klasik.

Dipentaskan di area Pamedan Pura Mangkunegaran, pertunjukan ini memboyong 90 seniman dan maestro dari Bali dalam kerja kolaborasi bersama seniman seni pertunjukan dari kota lain.

Pementasan ini juga menghadirkan barong, topeng, Gamelan dan wastra yang semuanya dibuat oleh maestro-maestro Bali untuk dipentaskan di Pura Mangkunegaran, Solo.

Pertunjukan Sudamala: Dari Epilog Calonarang menampilkan dua tokoh sentral yaitu Walu Nateng Dirah (Calonarang) dan Mpu Bharada, sebagai simbol dualisme yang esensinya pada pertunjukan ini sebagai upaya penyelarasan atau harmonisasi sehingga akan muncul keharmonisan.

Happy Salma menambahkan, awalnya tidak percaya diri untuk menampilkan pertunjukan Sudamala di Solo.

"Tapi untung juga sedikit naif Nicho ya. Jadi ada keberanian (menampilkan pertunjukan Sudamala)," kata Happy.

Gde Bayu Putra selaku Produser Pendamping menambahkan, ini merupakan kali kedua dirinya mendampingi Happy Salma dan Nicholas Saputra dalam pertunjukan Sudamala. Pertunjukan Sudamala sukses diselenggarakan di Jakarta.

"Saya terus terang cukup berbangga ya karena inisiatif ini terlahir di Ubud dan hari ini untuk kedua kalinya di Solo yang secara jalinan silaturahim Solo dan Bali sudah mekar dan terpupuk sejak lama," kata dia.

"Beriringan dengan pementasan Sudamala, kami mengadakan royal heritage dinner. Di mana pengunjung dapat menjadi bagian dari kegiatan budaya di Pura Mangkunegaran, baik lewat kuliner maupun pengalaman budaya tari dan karawitan,” kata dia.