Salin Artikel

Dua Anggota Polda Sultra Terluka Usai Ditikam OTK di Area Hotel

Kapolresta Kendari, Kombes Pol M Eka Fathurrahman membenarkan kejadian itu.

Ia mengatakan kedua polisi itu bertugas di Samapta Direktorat Sabhara Polda Sultra. “Iya, anggota Samapta Polda Sultra, tadi subuh kejadiannya,” ungkap Eka pada Minggu (11/5/2023).

Menurut Eka, laporannya sudah di SPKT Polda dan akan ditangani oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sultra. Dan kedua anggota polisi itu langsung dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara Kendari karena mengalami luka.

"Silakan konfirmasi ke Kabid Humas ya," terangnya.

Kronologi penikaman

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sultra, Kombes Ferry Walintukan menuturkan, kejadian itu berawal saat kerabat dari salah satu anggota polisi yang menjadi korban, yakni warga sipil berinisial E mengajak beberapa anggota Polri nongkrong pada Sabtu (10/6/2023) malam.

"Itu di (hotel) Wixel, ada sepupu salah satu anggota yang menjadi korban, berinisial E yang ngajakin anggota ini nongkrong di Wixel," kata Ferry saat dikonfirmasi.

Lanjutnya, saat kedua anggota polisi dan kerabatnya hendak pulang pada dini hari, rekan wanita dari E ini diganggu oleh seseorang yang tak dikenal hingga terjadi cekcok antara E dengan OTK itu.

Bripda YM dan Bripda AF yang mengetahui ada keributan tersebut langsung mendatangi lokasi untuk melerai aksi keributan itu. Namun OTK itu langsung mengayunkan senjata tajam miliknya ke arah dua anggota polisi itu hingga membuat mereka terluka.

"Kejadiannya sudah dini hari, anggota ini ada yang hendak pulang untuk nonton bola (Final Liga Champions Eropa). Tenyata si E ini informasinya rekan wanitanya diganggu sama OTK," terangnya.

"Akhirnya terjadi ribut. Datanglah anggota (polisi) ini, tahu-tahu ditikam, disabet begitu," kata Ferry.

Usia menikam dua personel polisi, tambah Ferry, OTK tersebut langsung kabur. Hingga kini, pihaknya belum mengetahui pasti identitas dari pelaku penikaman tersebut.

"Sudah dilaporkan ke Ditreskrimum Polda oleh si E. Saat ini pelaku masih dalam pencarian," ujarnya.

Sementara kedua korban penikam masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari.

"Kondisinya stabil. Lagi diopname karena ada luka jahitan, satu korban di tangan, satu lagi di perut," tukasnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/06/12/074433578/dua-anggota-polda-sultra-terluka-usai-ditikam-otk-di-area-hotel

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke