Salin Artikel

Kisah Latifah, 15 Tahun Bekerja di Malaysia, Tak Tahu Alamat Keluarga di Sumbawa Barat

Latifah kini tidak mengetahui alamat rumah keluarga di kampung halamannya, Sumbawa Barat.

Dia terpaksa menumpang di rumah seorang warga bernama Yatmi di Banurejo, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur selama dua pekan ini.

Kisah Latifah juga sempat menyebar di media sosial Facebook.

Mencari alamat kakak

Saat dihubungi melalui sambungan telepon, Latifah bercerita bahwa dirinya sudah 15 tahun bekerja di Malaysia. 

Latifah mengaku saat bekerja di luar negeri, dirinya hilang kontak dengan keluarga di Sumbawa Barat. Ponsel Latifah sempat hilang dan membuatnya tak bisa berkomunikasi dengan keluarga.

"Anak dan suami saya sudah meninggal. Satu-satunya keluarga tinggal Santi (kakak kandung)," kata Latifah melalui sambungan telepon, Kamis (24/5/2023).

Namun sayangnya, Latifah tidak tahu di mana alamat rumah Santi karena sudah lama tidak berkomunikasi.

"Saya tidak tahu di mana alamat rumah saudara di Sumbawa Barat," ujar Latifah.

BP3MI turun tangan

Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Nusa Tenggara Barat (NTB), Mangiring Hasoloan Sinaga membenarkan adanya informasi tersebut.

"Kami akan segera koordinasi dengan pemda terkait untuk mencari alamat rumah Ibu Latifah," kata Sinaga, Jumat (26/5/2023).

Berdasarkan hasil penelusuran ternyata Latifah adalah warga Kabupaten Sumbawa Barat. Ia diduga dipulangkan majikannya dalam keadaan linglung.

Saat pulang ke Tanah Air, Latifah ditemani oleh warga bernama Wati. Latifah pun untuk sementara tinggal bersama dengan kakak Wati di Kabupaten Malang.

Selama beberapa hari di Malang, sudah dilakukan upaya terapi memulihkan kondisi psikologi Latifah.

Akan dipulangkan

Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumbawa Barat, Mars Anugerahinsyah yang dikonfirmasi Jumat (26/5/2023) membenarkan Latiffah adalah warga Sumbawa Barat.

"Alhamdulillah kami sudah koordinasi, Bu Latifah warga kami alamat rumah saudaranya di Kelurahan Sampir Kecamatan Taliwang," kata Mars.

"Dulu saat pergi merantau ke Malaysia, Kabupaten Sumbawa masih menyatu dengan Sumbawa Barat," imbuh Mars. Hal itu sering membuat PMI yang lama bekerja tidak tahu alamat pulang.

Ia menyebutkan, saat ini Latifah sedang perjalanan pulang ke Sumbawa Barat.

"Sudah ditangani dengan baik. Pihak keluarga sedang menanti kepulangan Latifah," pungkas Mars.

https://regional.kompas.com/read/2023/05/26/160406378/kisah-latifah-15-tahun-bekerja-di-malaysia-tak-tahu-alamat-keluarga-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke