Salin Artikel

Penantian Keluarga Korban TPPO Myanmar: Pulang Hari Ini, Doakan Selamat sampai Tujuan

KOMPAS.com - Keluarga puluhan korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) akhirnya bisa bernapas lega, 20 warga negara Indonesia (WNI) direncanakan pulang ke tanah air pada hari ini, Kamis (25/5/2023).

Salah satunya keluarga Theodora Mayang (37), warga asal Kompleks Setiabudi Regensi, RT 03 RW 17 Desa Ciwaruga, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat. 

Valeria Birung, kakak sepupu Mayang mengatakan, para korban direncanakan berangkat dari Bangkok, Thailand dan mendarat Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta sekitar pukul 21.00 Wib.

"Kabar terbaru, mereka pasti pulang hari ini. Tiba jam 9 malam di Soekarno-Hatta. Doakan semoga selamat sampai tujuan ya," ucap Valeria saat dihubungi melalui pesan singkat, Kamis.

Namun demikian kata Valeria, yang dijadwalkan pulang hari ini hanya 20 WNI, sementara 5 WNI lainnya dalam proses asesmen di KBRI Bangkok, Thailand.

"Saya kurang tahu dengan yang 5 WNI itu, tapi yang pasti pulang hari ini 20 orang yang 1 tim termasuk Mayang itu pulang bareng," kata Valeria.


Pemulihan trauma

Valeria mengatakan, meski dijadwalkan pulang ke Indonesia hari ini, namun keluarga belum membawa adiknya pulang ke rumah.

Para korban TPPO Myanmar, katanya, akan menjalnaiserangkaian prosedur termasuk karantina di Rumah Perlindungan dan Trauma Center (RPTC), Jakarta Timur.

Hal itu untu memulihkan trauma akibat tindak kekerasan baik fisik maupun psikis di Myanmar.

"Gak bisa dijemput keluarga. Karena langsung ke RPTC Bambu Apus untuk trauma healing. Kemungkinan di sana selama 3 sampai 14 hari. Mungkin juga setiap orang beda-beda lama waktunya," tutur Valeria.

Sebelumnya diberitakan, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu), berhasil mengamankan para korban TPPO Myanmar dengan total 25 WNI.

https://regional.kompas.com/read/2023/05/25/132204878/penantian-keluarga-korban-tppo-myanmar-pulang-hari-ini-doakan-selamat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke