Salin Artikel

Pratama Arhan Main di Liga Jepang, Ini yang Dilakukan Surati Ketika Kangen Anaknya

BLORA, KOMPAS.com - Pesepak bola Pratama Arhan turut menjadi bagian timnas Indonesia dalam meraih medali emas SEA Games 2023 yang telah dinantikan selama 32 tahun.

Meski tidak bisa tampil di laga final melawan Thailand akibat akumulasi kartu merah, tetapi pesepak bola asal Blora Jawa Tengah tersebut mempunyai andil besar mengantarkan timnas ke final usai mengandaskan perlawanan Vietnam pada laga semifinal.

Arhan yang dikenal dengan spesialisasi saat memberikan umpan lemparan ke dalam, sukses dikonversi menjadi gol oleh rekan-rekannya.

Saat ini, pesepak bola berusia 21 tahun tersebut masih berstatus sebagai pemain Tokyo Verdy yang mentas di liga 2 Jepang.

Pilihannya untuk bermain di luar negeri tersebut didukung penuh oleh keluarganya yang berada di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

"Ya sebagai orangtua terserah anaknya ya, dia mau tetap main di Indonesia atau hijrah ke mana. Tapi, kalau kakaknya sih inginnya adiknya tetap di liga Eropa atau liga Jepang, terserah," ucap ibunda Arhan, Surati saat ditemui wartawan di rumahnya, di Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, pada Rabu (17/5/2023).

Jauh dari anak bungsunya yang berkarier di luar negeri, terkadang juga membuat Surati merasa kangen.

"Kalau kangen sih kangen, cuma gimana ya, video call itu bisa melihat anaknya, terakhir ketemu ya pas pulang empat hari, setelah itu enggak balik lagi," kata Surati, yang sehari-hari berjualan toko kelontong.


Sebagai orangtua, dirinya merasa bangga dengan pencapaian anaknya yang mampu mengharumkan nama Indonesia dalam olahraga sepak bola.

Bahkan, usai mentas pada SEA Games di Kamboja, Pratama Arhan dipastikan belum dapat pulang ke kampung halamannya karena harus kembali lagi ke Jepang.

Tapi, kondisi tersebut sudah dianggap biasa oleh Surati.

Sebab, selama Pratama Arhan pulang ke Blora, sudah ada jadwal padat yang harus dihadirinya.

"Kalau di rumah jadwalnya juga penuh, dipanggil Pak Bupati iya, ada acara ini itu, itu bahkan sempat dijemput sih, terus di rumah juga banyak yang datang, jadi kesempatan sama orangtua, keluarga itu juga minim sekali. Kalau malam tidur, teman-temannya juga tidur di sini," ujar dia.

https://regional.kompas.com/read/2023/05/18/092230078/pratama-arhan-main-di-liga-jepang-ini-yang-dilakukan-surati-ketika-kangen

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke