Salin Artikel

Wartawan dan Kepala Sekolah Daftar Jadi Caleg di Kabupaten Lebak

Dari kepala sekolah sampai wartawan turun jadi bacaleg untuk memperebutkan kursi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lebak.

Satu di antara yang daftar adalah Mastur (41) bacaleg dari Partai Demokrat.

Dengan latar belakang sebagai wartawan di media lokal di Banten, Mastur mantap maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) di Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Lebak.

Mastur mengatakan, persiapan untuk maju sebagai caleg sudah dilakukan sejak 2019.

“Keinginan jadi caleg muncul saat Pemilu 2019, sejak saat itu mulai mempersiapkan secara matang untuk maju di 2024 mendatang,” kata Mastur kepada Kompas.com, di Kantor KPU Lebak, Jumat (12/5/2023).

Sejumlah persiapan sudah dilakukan oleh Mastur untuk mencapai tujuannya sebagai caleg. Sejak tahun lalu dia juga rutin blusukan ke kampung-kampung untuk sosialisasi.

Mastur juga mengaku sudah memetakan potensi suara di Dapil 1 yang meliputi empat kecamatan yakni Rangkasbitung, Kalanganyar, Cibadak dan Warunggunung.

Selain itu, dia juga menyiapkan budget untuk kebutuhan kampanye sekitar Rp 250-300 juta yang berasal dari kantong pribadi.

“Targetnya bisa meraih 5.000 suara dengan strategi memanfaatkan jaringan organisasi dan memaksimalkan potensi media sosial untuk menggaet pemilih pemula,” kata dia.


Saat ini, Mastur mengaku masih aktif sebagai wartawan di media tempatnya bekerja. Namun akan mengundurkan diri saat daftar calon sementara (DCS) keluar.

Calon lain yang maju sebagai caleg adalah Ahamd Tablawi (38) yang berprofesi sebagai kepala sekolah di SMK Mathla’ul Anwar Rangkasbitung. Tablawi maju melalui Partai Nasional Demokrat (Nasdem).

“Mau coba tantangan karir baru,” kata Tablawi saat ditanya alasan maju sebagai Caleg, Jumat.

Ini adalah kali pertama Tablawi menjajal peruntungan sebagai caleg. Namun demikian, dia sudah bertahun-tahun bersinggungan dengan dunia politik. 

“Sebelum-sebelumnya pernah jadi timses Calon Bupati Lebak dan timses saat Pileg calon anggota DPRD tahun 2019 lalu,” kata dia.

Di Nasdem, Tablawi kebagian nomor urut 5 dan akan bertarung di Dapil 6 Kabupaten Lebak.

Untuk mendapatkan nomor urut tersebut, Tablawi mengaku tidak dipungut biaya sepeser pun dari partai. 

Persiapan yang sudah dilakukan untuk memuluskan langkahnya ke gedung dewan antara lain sudah mencetak ratusan spanduk, baliho, kalender dan stiker untuk disebar saat masa kampanye dimulai.

“Untuk dana sudah siapkan Rp 200 juta hasil dari tabungan dan sumbangan kolega,” kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2023/05/12/183051578/wartawan-dan-kepala-sekolah-daftar-jadi-caleg-di-kabupaten-lebak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke