Salin Artikel

2 KKB Saling Tembak di Beoga, 1 Tewas dan Rumah Warga Dibakar, Diduga Dipicu Perdebatan soal Penerbangan

Peristiwa itu terjadi di Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Kamis (20/4/2023).

Akibat kejadian tersebut, satu warga bernama Olem Ualang meninggal dunia. Sedangkan Joni Botak dan satu anak buahnya dikabarkan dalam kondisi kritis akibat luka senjata tajam dan tembakan.

Empat rumah warga sipil juga terbakar dalam bentrok itu.

"Timbul keributan antara kedua kelompok yang mengakibatkan adanya korban jiwa maupun luka-luka dan empat unit rumah milik warga sipil Kampung Julukoma dibakar," kata Kepala Operasi Damai Cartenz 2023 Kombes Faizal Ramadhani, Selasa (25/4/2023).

Perdebatan soal penerbangan

Faizal menjelaskan, perseteruan diduga disebabkan karena dua kelompok tersebut berdebat mengenai penerbangan yang masuk di Bandara Beoga.

"Menurut keterangan masyarakat yang ke TKP berinisial IG menyampaikan pihak dari KKB Joni Botak dan KKB Lewis Kogoya, Arodi Kulla sempat berdebat terkait penerbangan yang masuk di Bandara Beoga," kata dia.

Faizal mengatakan, berdasarkan keterangan masyarakat yang berada di TKP berinisial IG, kelompok Lewis Kogoya dan Arodi Kulla yang berasal dari Intan Jaya menginginkan supaya layanan penerbangan dihentikan.

Sedangkan Joni Botak sebagai pimpinan KKB Tembagapura ingin agar jalur penerbangan tetap ada di Beoga.

Perseteruan itu juga dipicu aksi penembakan pesawat beberapa waktu lalu yang membuat layanan penerbangan di wilayah tersebut dihentikan sementara.

Menurut Faizal, TNI dan Polri mengirimkan personel ke wilayah tersebut untuk memastikan kondisi para korban.

Penerbangan ke Beoga ditutup sementara

Untuk diketahui, sejak Jumat (14/4/2023), penerbangan ke Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah ditutup sementara imbas penembakan pesawat Asian One Cessna Grand Carava C208B oleh KKB.

"Untuk sementara penerbangan menuju Distrik Beoga ditutup sampai dinyatakan aman," kata Komandan Korem 173/PVY Brigjen Sri Widodo, Jumat (14/4/2023).

Sri Widodo mengatakan, pesawat Asian One yang dipiloti oleh Jonatan tersebut mulanya berangkat dari Bandara Mozes Kilangin Mimika menuju Beoga.

Sekitar pukul 06.38 WIT terdengar sembilan kali suara tembakan.

Saat pilot melakukan pengecekan, ditemukan dua lubang bekas peluru di badan pesawat.

"Kemudian setelah landing di Bandara Beoga, pilot melakukan pengecekan pesawat, terdapat dua lubang tembakan pada bagian kabin bagasi tengah dan badan di samping roda depan pesawat," ujarnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor: Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2023/04/26/112259378/2-kkb-saling-tembak-di-beoga-1-tewas-dan-rumah-warga-dibakar-diduga-dipicu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke