Salin Artikel

Bupati Lumajang Akan Bangun Masjid dan Gereja dalam Satu Kompleks

LUMAJANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Lumajang semakin menegaskan komitmennya sebagai kabupaten moderasi beragama.

Usai mendeklarasikan diri sebagai kabupaten moderasi beragama pertama di Indonesia bersama 5.281 warga dari berbagai latar belakang agama, Sabtu (4/3/2023), kini Kabupaten Lumajang berencana membangun gereja dan masjid dalam satu kompleks.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan, pembangunan gereja dan masjid akan dilakukan tahun ini menggunakan dana APBD Kabupaten Lumajang.

"Ide dan gagasannya adalah konsep moderasi beragama, jadi berdampingan antara gereja dengan masjid," kata Thoriq di Pendopo Arya Wiraraja, Kamis (6/4/2023).

Lokasinya, kata Thoriq, akan ditempatkan di tanah bekas timbangan pasir yang sudah tidak difungsikan lagi tepatnya di Desa Sumberjati, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang.

"Tanahnya, adalah tanahnya pemda yang dulu adalah konsensus untuk timbangan pasir dan nanti akan dihibahkan untuk bangunan gereja dan masjid," ungkapnya.

Thoriq menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan desain terkait kompleks masjid dan gereja ini.

Menurutnya, dalam satu kompleks, bangunan masjid akan diletakkan di sisi barat dan bangunan gereja akan ditempatkan di sisi timur.

Sedangkan, ruang di antara kedua bangunan ini akan dijadikan halaman bersama yang bisa digunakan oleh seluruh jemaat lintas agama.

"Kalau pembatas atau taman tidak ada. Mungkin pagar depan ya. Tapi yang jelas masjidnya di sebelah barat dan gerejanya di timur sehingga saling berhadapan dan sisa lahan di tengah bangunan ini untuk halaman yang cukup luas nanti menyatukan bangunan ini," terangnya.

Nantinya, jelas Thoriq, bangunan ini juga akan dijadikan simbol moderasi agama yang ada di Kabupaten Lumajang.

"Ini akan jadi monumen moderasi beragama yang kita cetuskan sebelumnya bahwa Lumajang adalah kabupaten moderasi beragama," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/04/07/050100878/bupati-lumajang-akan-bangun-masjid-dan-gereja-dalam-satu-kompleks-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke