Salin Artikel

Jakarta LavAni Allo Bank Menang Dramatis 3-2, AHY: Saya Sampai Habis Suaranya

Pertandingan LavAni vs Bhayangkara berlangsung ramai dan ketat di GOR Sritex Arena, Solo, Jumat (10/3/2023) malam WIB.

Pembina LavAni, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengatakan, kedua tim bermain dengan baik. Dia pun berharap LavAni bisa terus mempertahankan permainannya sehingga bisa keluar menjadi juara Proliga 2023.

"Alhamdulillah, alhamdulillah tadi permainannya seru banget. Saya sampai habis suaranya tapi kedua tim tadi baik LavAni maupun Bhayangkara menunjukkan permainan terbaiknya. Seru banget dengan skor 3-2 mudah-mudahan LavAni bisa terus mempertahankan staminanya dan juga permainan yang baik, yang efektif sehingga pada saat dia main nanti bisa keluar menjadi juara," kata AHY seusai menyaksikan pertandingan di GOR Sritex Arena Solo, Jawa Tengah, Jumat malam.

Menurut AHY hasil yang diperoleh Jakarta LavAni Allo Bank pada Proliga 2023 sudah sesuai harapan.

AHY juga menaruh harapan besar kepada LavAni bisa memenangkan Proliga 2023 seperti tahun lalu, di mana mereka juga berhasil keluar sebagai juara.

"Memang saya dari awal menaruh harapan besar kepada Tim LavAni. Tahun lalu menjadi juara dan tentunya tahun ini mereka berlatih setiap saat, dengan tekun, dengan serius, dengan semangat dicampur strategi dan taktik yang juga dinamis jadi menurut saya LavAni semakin siap. Dan Insya Allah juga paling siap nanti pada saat grand final begitu," jelas dia.

AHY berpesan agar tim LavAni terus fokus dan membangun solidotas kerja sama yang baik untuk memenangkan Proliga 2023.

Adapun sang ayah sekaligus perintis LavAni, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) langsung menuju ke kendaraan begitu timnya menang dramatis dari Bhayangkara Presisi.

Diberitakan, Jakarta LavAni All Bank memastikan satu slot Grand Final Proliga 2023 usai mengalahkan Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor akhir 3-2.

Pertandingan LavAni vs Bhayangkara berlangsung ramai dan ketat di GOR Sritex Arena, Surakarta, Jumat (10/3/2023) malam WIB.

Laga LavAni vs Bhayangkara berakhir lewat drama lima set. Skuad asuhan Nicolas Vives ini menang dengan skor 3-2 (20-25, 25-20, 25-20, 20-25, dan 15-12.

Bhayangkara unggul 1-0 lebih dulu berkat permainan agresif. Kemudian dibalas oleh LavAni pada dua set berikutnya.

Pada set keempat, Bhayangkara mengandalkan monster block mereka, Yuda Mardianysah Putra. Dia berkali-kali meraup poin dari bendungan kuatnya.

Pada set penentu, LavAni kembali menyuguhkan permain atraktif di hadapan pemiliknya Susilo Bambang Yudhoyono. Mereka cerdik, agresif, dan kokoh dalam bertahan.

Asisten pelatih LavAni, Erwin Rusni menuturkan, kemenangan dramatis dari Bhayangkara Presisi menunjukkan mereka harus memperkuat lagi receive-nya.

"Ketika servis kami menyerang, kami akan blok lalu counter attack. Ketika receive kami bagus, Dio (Zulfikri) akan selalu bisa menyajikan variasi. Kami kalah di bola-bola buangan, terus terang saja, kami kurang bagus pada receive. Kami perbaiki di set kedua," jelas Erwin.

https://regional.kompas.com/read/2023/03/10/224405478/jakarta-lavani-allo-bank-menang-dramatis-3-2-ahy-saya-sampai-habis-suaranya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke