Salin Artikel

FIFA Bakal Coret 6 Stadion Piala Dunia U-20 Jadi 4, Gibran: Kita Sudah Upayakan Maksimal

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka merespons keputusan FIFA yang bakal memangkas stadion penyelenggara Piala Dunia U-20 Tahun 2023 dari enam menjadi empat stadion.

Diketahui, Stadion Manahan Solo dipilih menjadi salah satu dari enam venue penyelenggaraan Piala Dunia U-20 Tahun 2023 di Indonesia.

"Kami sudah mengupayakan maksimal. Yang kurang-kurang dari FIFA kami tambahi, kami perbaiki, kami tunggu lagi ya inspeksi berikutnya," kata Gibran, di Solo, Jawa Tengah, Senin (6/3/2023).

Putra sulung Presiden Jokowi berharap Stadion Manahan Solo tetap digunakan sebagai salah satu venue penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023.

"Ya tetap bisa menjadi tuan rumah," ungkap Gibran.

Gibran menyampaikan, perbaikan venue terus dilakukan untuk menyempurnakan catatan dari FIFA.

Sebelum inspeksi FIFA ke Solo, perbaikan itu sudah harus rampung.

Beberapa catatan FIFA itu di antaranya lampu penerangan, marka jalan dan marka parkir.

"Pokok e sebelum inspeksi lagi kami sudah siap. Dikebut wae. Dua minggu ini tetap optimis selesai," ujar suami Selvi Ananda.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Solo, Rini Kusumandari sebelumnya menyampaikan, pengerjaan fasilitas venue Piala Dunia U-20 yang masih kurang ditargetkan rampung awal April 2023.

"Awal April. Targetnya awal April harus semuanya sudah selesai," kata Rini, seusai mengikuti rapat koordinasi tentang laporan hasil inspeksi FIFA dalam rangka persiapan FIFA U-20 World Cup Tahun 2023 di Solo, Jawa Tengah, Rabu (1/3/2023).

Rini menyampaikan, lampu penerangan di Stadion Manahan Solo masih minim.

Pihaknya telah berkoordinasi untuk menambah lampu penerangan Stadion Manahan.

Meski mendapatkan tambahan lampu penerangan tetapi hanya tiga titik, yakni di pintu F, A dan B.

"Catatannya penerangan-penerangan di kawasan masih minim. Kami juga koordinasi dan minta PLN untuk bisa membantu. Pak Wali sampaikan koordinasi dengan PLN, siapa tahu bisa. Karena kami sudah menembusi ke Kementerian PUPR ada tambahan lampu tapi hanya tiga titik, masih ada kekurangan," ujar dia.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan bahwa FIFA akan melakukan audit ulang untuk memeriksa kesiapan stadion untuk penyelenggaraaan Piala Dunia U20 2023.


Bahkan, FIFA memiliki hak untuk mencoret stadion-stadion yang dinilai belum siap untuk menyelenggarakan Piala Dunia U20 2023 pada Mei-Juni 2023 mendatang.

Hal tersebut merupakan hasil rapat Local Organizing Committee (LOC) Piala Dunia U20 2023 terkait operasional, keselamatan, dan keamanan.

"Saya melihat update dari setiap divisi dan isu-isunya. Hari ini kami membahas terkait operation, safety, dan security," ujar Erick Thohir berbicara kepada awak media di GBK Arena, Senayan, Jakarta pada Senin (6/3/2023).

"Dari hasil rapat terkait operation, FIFA memberikan sejumlah catatan," kata Erick didampingi Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha.

FIFA berencana akan melakukan audit ulang terhadap enam stadion pertandingan, dan lapangan latihan di empat kota penyelenggaraan turnamen.

Dalam catatan FIFA itu, federasi sepak bola dunia tersebut memiliki hak untuk mencoret stadion yang tidak lolos audit, ada kemungkinan enam stadion berubah menjadi hanya empat.

Erick menjelaskan bahwa enam stadion tersebut adalah Gelora Bung Karno (Jakarta), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya), I Wayan Dipta (Bali), Gelora Sriwijaya (Palembang), dan Si Jalak Harupat (Bandung).

"Enam stadion dan empat lapangan latihan di tiap kota akan dicek ulang oleh FIFA secara langsung pada tanggal 21-27 Maret 2023 mendatang."

"Ada catatan dari FIFA bahwa mereka bisa dan berhak mencoret enam stadion menjadi empat stadion dan juga lapangan latihan bisa dikurangi," ujar sosok yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.

https://regional.kompas.com/read/2023/03/06/174916578/fifa-bakal-coret-6-stadion-piala-dunia-u-20-jadi-4-gibran-kita-sudah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke