Ponsel Penumpang Berasap dan Pintu Darurat Dibuka, Pesawat Rute Kupang-Surabaya Batal Terbang

KUPANG, KOMPAS.com - Penumpang pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 697 dengan rute Kupang-Surabaya panik saat telepon seluler (ponsel) milik salah satu penumpang mengeluarkan asap saat di dalam pesawat.

Akhirnya, pesawat yang sedang berada di landasan Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) akhirnya batal terbang.

Pasalnya, para penumpang yang panik akhirnya membuka pintu darurat pesawat dan langsung turun.

Informasi itu dibenarkan Humas Bandara El Tari Kupang Devi Budihandayani, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (26/2/2023) pagi.

"Betul, kejadiannya tadi pagi. Pesawat batal terbang akibat pintu darurat pesawat dibuka penumpang saat hendak lepas landas dari bandara El Tari Kupang," ujar Devi.

Devi menuturkan, setelah semua penumpang turun dan dibawa ke dalam terminal Bandara El Tari Kupang, pihak terkait lalu menyelidiki kejadian itu.

Hasil penyelidikan, diketahui bahwa pintu darurat itu dibuka oleh seorang penumpang pesawat karena ponsel milik penumpang lain mengeluarkan asap saat pesawat hendak lepas landas.

Ponsel yang mengeluarkan asap tersebut awalnya disimpan di saku pakaian. Karena panik, penumpang tersebut melempar ponselnya ke lantai lorong kabin.

Hal itu menyebabkan alarm pendeteksi asap berbunyi, sehingga penumpang yang berada dekat pintu darurat lantas membukanya.

Penumpang lalu berebutan turun dari pesawat dan berlari menuju terminal Bandara El Tari.

"Kondisi terkini, semua sudah berangsur normal termasuk jadwal pemberangkatan para penumpang," kata dia.