Salin Artikel

Polda Jateng Bantah Kabar Ada Anggota Intimidasi Warga Demak yang Minta Ganti Rugi Tol Semarang-Demak

Dalam unggahan milik @Qumnas Naziq, si pemasang didatangi sejumlah polisi dan diminta untuk menurunkan spanduk.

Alasannya karena Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal meresmikan Tol Semarang-Demak pada Sabtu ini (25/2/2023).

Tercatat, sejumlah pejabat kepolisian mulai dari Kapolsek hingga Kasat Intelkam mendatangi dan meminta spanduknya dicopot.

Tidak hanya itu. Si pengunggah video juga menyatakan bahwa wartawan diintimidasi polisi untuk tidak memviralkan masalah ganti rugi tersebut.

Saat dihubungi Kompas.com, melalui pesan singkat Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Iqbal Alqudusy membantah adanya intimidasi dari polisi.

“Kedatangan Kapolres ke rumah Pak Fatoni bertujuan untuk menerima aspirasi dan menanyakan ke beliau terkait permasalahan rumahnya yang belum diganti akibat pembangunan jalan tol,” kata Iqbal, Sabtu (25/2/2023).

Menurutnya, dari hasil koordinasi dengan Pengadilan Negeri (PN) Demak, uang ganti rugi sudah siap dan hanya perlu dicairkan di sana.

“Setelah Kapolres koordinasikan dengan Ketua PN Demak, ternyata uang Konsinyasi sudah ada di PN Demak, hanya tinggal proses pencairan di PN Demak,” lanjutnya.

Ia mengatakan, Polri menghargai hak setiap warga untuk menyampaikan pendapat. Namun pihaknya juga berkewajiban menyelesaikan masalah warga dan menyalurkan aspirasi ke stakeholder terkait agar kamtibmas terjaga.

“Jadi tidak benar ada intimidasi dari Polisi. Yang benar adalah Polri datang menyerap aspirasi warga. Dan tidak benar mengintimidasi menurunkkan spanduk. Situasi aman aman saja, semua persoalan pasti ada solusinya,” tegasnya.

Iqbal juga menghimbau agar masyarakat lebih bijak dalam menggunakan media sosial untuk menghindari kesalahpahaman.

“Hati hati menggunakan jarimu di medsos, saring sebelum share and posting,” ujarnya.

Sementara ditanya soal intimidasi terhadap awak media, ia mengaku tidak mendapat adanya laporan mengenai hal itu. “Ndak ada laporan ke saya terakait itu. Aman aman saja kok,” tandasnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/02/25/112730078/polda-jateng-bantah-kabar-ada-anggota-intimidasi-warga-demak-yang-minta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke