Salin Artikel

Talud di Pantai Maruni Manokwari Jebol, Air Laut Masuk ke Jalan Trans Papua Barat

Akibatnya, air laut meluap hingga ke Jalan Utama Trans Papua Barat Maruni. Lalu lintas di kawasan tersebut pun terganggu.

Seorang warga Manokwari Mackarius Tenivut menjelaskan, gemuruh gelombang masih terdengar.

Warga di sekitar lokasi talud jebol pun bersiaga lantaran khawatir air laut masuk ke permukiman.

"Bagi yang bepergian atau mau melintas di Pantai Kabore saat ini agar waspada karena talud sepanjang Pantai Maruni jebol dari ujung sampai ujung akibat gelombang pasang yang sangat tinggi," kata Mackarius Tenivut, Selasa (21/2/2023) malam.

Dia menyebutkan, air laut masuk ke jalan besar sejak pukul 19.00 WIT.

Saat itu dia melintas menggunakan mobil dari Distrik Kebar Kabupaten Tambrauw menuju Manokwari.

"Saya baru saja melintas, sepanjang jalan terkena empasan ombak," kata dia.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Manokwari Tadjudin membenarkan hal itu.

BPBD telah mengutus tim untuk memantau situasi di lokasi tersebut.

"Tim saya sedang ke lokasi di kawasan Maruni, memang betul talud jebol karena gelombang tinggi sehingga air masuk hingga ke jalan utama," kata Tadjudin saat dikonfirmasi, Selasa malam

Saat ini kendaraan yang melintas mengambil jalan alternatif melalui pinggiran Kali Kabore untuk menghindari air laut.

Dia menyebutkan pengerjaan talud itu merupakan kewenangan dari Balai Wilayah Sungai Papua Barat, sedangkan jalan tersebut menjadi kewenangan Pemerintah Papua Barat. 

https://regional.kompas.com/read/2023/02/21/200445778/talud-di-pantai-maruni-manokwari-jebol-air-laut-masuk-ke-jalan-trans-papua

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke