NEWS
Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Kasus Perempuan Diduga Pedofil di Jambi | Perbuatan Asusila Kepsek di Semarang

KOMPAS.com - Polisi mengungkap fakta baru terkait kasus pelecehan seksual terhadap 17 anak di Jambi yang dilakukan oleh seorang perempuan berinisial NT (20).

Ternyata pelaku yang telah ditetapkan tersangka itu memaksa dua anak laki-laki untuk berhubungan badan dengannya.

Berita tersebut mendapat sorotan pembaca Kompas.com hingga menjadi populer di urutan pertama.

Selain itu, ada juga berita terkait viralnya unggahan di media sosial Twitter yang menyebut Kepala Sekolah SDN Sambungharjo 01, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, melakukan perbuatan asusila di dalam ruangan kerjanya.

Dalam unggahan Twitter, akun @MissMegha1717 menceritakan bahwa oknum kepala sekolah tersebut melakukan perselingkuhan di area sekolah.

Adapun lima berita populer dirangkum Kompas.com pada Kamis (9/2/2023) sebagai berikut:

Pihak kepolisian mengungkapkan bahwa tersangka pelaku pelecahan seksual 17 anak di Jambi, NT (20) memaksa dua anak laki-laki berhubungan badan dengannya.

Fakta baru tersebut disampaikan oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta.

Andri mengungkapkan bahwa anak laki-laki yang dipaksa berhubungan badan dengan NT ada dua orang, berusia 12 tahun dan 14 tahun Sebelum dipaksa melakukan persetubuhan, dua anak laki-laki itu dipaksa pelaku untuk menonton film dewasa terlebih dahulu.

Persetubuhan itu dilakukan di kamar pribadi NT.

"Jadi, ada dua korban dipaksa berhubungan badan, diawali dengan korban dirangsang dengan menonton film dewasa," kata Andri, dikutip dari Tribunjambi.com, Rabu (8/2/2023).

Ada 17 anak yang jadi korban pelecehan Andri mengatakan ada 17 anak yang menjadi korban pelecahan NT yang terdiri dari 11 anak laki-laki dan 6 anak perempuan.

Baca selengkapnya: Kasus Perempuan Diduga Pedofil di Jambi, 2 Anak Laki-laki Dipaksa Berhubungan dengan Pelaku, Ada yang Usia 12 Tahun

Viral unggahan di media sosial Twitter yang menyebut Kepala Sekolah SDN Sambungharjo 01, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, melakukan perbuatan asusila di dalam ruangan kerjanya.

Dalam unggahan Twitter, akun @MissMegha1717 menceritakan bahwa oknum kepala sekolah tersebut melakukan perselingkuhan di area sekolah.

Menanggapi hal itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Semarang Suwarto mengatakan, kasus tersebut saat ini sedang diproses.

"Saat ini sedang ditangani bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kota Semarang," jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (9/2/2023).

Sampai saat ini, dia belum mengetahui perkembangan kasus tersebut.

Soal status oknum Kepala Sekolah SDN Sambungharjo masih menunggu hasil keputusan GTK.

Baca selengkapnya: Viral Oknum Kepsek di Semarang Diduga Melakukan Perbuatan Asusila di Sekolah

Pakar Gempa Institut Teknologi Bandung (ITB) mengungkapkan, gempa di Turkiye paling ditakuti para ahli gempa.

Termasuk gempa yang terjadi paling anyar. Gempa berkekuatan magnitudo 7,8 mengguncang Turkiye, Senin (6/2/2023) sekitar pukul 04.14 waktu setempat.

Pusat gempa berada di daerah Turkiye Selatan dengan kedalaman 11 km yang memicu tsunami kecil dengan ketinggian tsunami setinggi 30 cm di Erdemli.

Sumber gempa tersebut merupakan pembangkit tenaga (generator) gempa dahsyat di daratan Turkiye.

Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian ITB Irwan Meilano menjelaskan, terdapat 4 alasan gempa Turkiye bersifat merusak.

“Gempa Turkiye yang sekarang merupakan gempa terbesar di Turkiye setelah gempa dahsyat sebelumnya pada Desember 1939 yang berkekuatan M 7,8 di timur laut Turkiye, dekat jalur Sesar Anatolia Utara,” ucap pakar gempa dari ITB itu dalam rilisnya, Kamis (9/2/2023).

Baca selengkapnya: Ternyata Gempa di Turkiye Paling Ditakuti Para Ahli Gempa, ITB Ungkap Alasannya

Dibubarkannya kelompok relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania disebut tak akan membuat elektabilitas orang nomor satu di Jawa Tengah (Jateng) tersebut tergerus.

Seperti diketahui, kelompok relawan GP Mania dikabarkan bakal dibubarkan secara resmi pada Kamis (9/2/2023) di Jakarta.

Ketua relawan Sahabat Ganjar Jawa Tengah, Parikesit Sosrodihardjo turut berkomentar soal pembubaran salah satu relawan Ganjar Pranowo tersebut.

"Soal relawan yang membubarkan diri, khususnya di Jateng tidak ada pengaruhnya sama sekali untuk dukungan terhadap Pak Ganjar Pranowo," jelasnya kepada Kompas.com, Kamis (9/2/2023).

Menurutnya dengan mundurnya GP Mania, relawan Ganjar Pranowo akan menjadi lebih solid.

Parikesit menilai perwakilan GP Mania banyak mengeluarkan pernyataan yang kontradiktif.

"Saatnya kita waspada adanya penyusup yang akan mengadu domba kita sesama relawan," ujar dia.

Baca selengkapnya: GP Mania Bubarkan Diri, Ketua Sahabat Ganjar Jateng Singgung soal Relawan Bunglon

Muhammad Sukarmin (58), diselimuti duka setelah mendengar kabar putrinya, Nia Marlinda (30), tewas tertimpa runtuhan bangunan saat gempa bumi magnitudo 7,7 mengguncang Turkiye, Senin (6/2/2023) waktu setempat.

Kabar duka itu sampai ke telinga Sukarmin lewat telepon dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Turkiye.

Menurut informasi dari KBRI, putrinya bersama suami dan anak semata wayangnya yang berusia 1 tahun 4 bulan tewas tertimpa reruntuhan bangunan yang mereka tempati.

"Ketika anak saya mau turun, keduluan dia dihempas gedung itu," kata Sukarmin di rumahnya di Jalan Nangka, Denpasar, Bali, Rabu (8/2/2023).

Menurut Sukarmin, anak keduanya itu awalnya bekerja di Bali.

Pada 2020, anaknya ditempatkan di Turkiye oleh perusahaan.

Sejak 2021, Nia memutuskan berhenti bekerja di perusahaan itu setelah menikah dengan pria dari Turkiye yang berprofesi sebagai dosen bahasa Inggris.

Baca selengkapnya: Duka Orangtua WNI yang Tewas akibat Gempa Turkiye, Korban Belum Pernah Pulang Setelah Menikah

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf, Kontributor Bali, Yohanes Valdi Seriang Ginta | Rachmawati, Dita Angga Rusiana, Reni Susanti, Dheri Agriesta

https://regional.kompas.com/read/2023/02/10/060000178/-populer-nusantara-kasus-perempuan-diduga-pedofil-di-jambi-perbuatan

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Regional
Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Regional
DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

Regional
GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

Regional
Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Regional
Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Regional
Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Regional
Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Regional
Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Regional
Bersama Membangun Pulau Rempang

Bersama Membangun Pulau Rempang

Regional
Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Regional
Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke