Salin Artikel

Ayah di Aceh yang Dibawa Anaknya Berobat Naik Becak 160 Km Sudah Diperbolehkan Pulang

Tim dokter penyakit dalam Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSCM) Aceh Utara sudah menyedot cairan dalam perut Rusli.

“Sakit ayahnya ini leaver (hati). Jadi harus rutin berobat. Nanti penanganannya disedot lagi cairan di perutnya, lalu boleh pulang lagi. Begitu seterusnya,” kata Kepala Hubungan Masyarakat RSUCM Aceh Utara, dr Harry Laksmana, saat dihubungi, Kamis (2/2/2023).

Rusli kali ini pulang dijemput oleh Dinas Kesehatan Pidie Jaya. Sedangkan becaknya dipulangkan oleh Kepolisian Resor Pidie Jaya.

Harry menyebutkan, Rahmad memilih rumah sakit itu karena merasa nyaman dengan dokter yang menangani ayahnya.

“Karena soal dokter ini kan tergantung nyamannya pasien. Dia sudah beberapa kali berobat ke mari. Dia menggunakan BPJS Kesehatan, jadi praktis berobat di rumah sakit ini,” pungkasnya.

Rusli sebelumnya dibawa anaknya dengan becak dari Pidie Jaya. Untuk sampai ke RSUCM dari rumahnya, Rusli harus melalui perjalanan sejauh 160 kilometer.

Kisah Rusli menarik simpati banyak pihak setelah foto sang anak mengendarai becak untuk membawanya ke rumah sakit viral di media sosial.

Rahmad, anak Rusli, menjadi perbincangan publik karena baktinya pada sang ayah.

https://regional.kompas.com/read/2023/02/02/184821878/ayah-di-aceh-yang-dibawa-anaknya-berobat-naik-becak-160-km-sudah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke