Cerita di Balik Kaesang Tertarik Politik yang Bikin Jokowi Kaget, Sebelumnya Presiden Bertemu FX Rudy

KOMPAS.com - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, dipastikan akan terjun ke dunia politik, terutama untuk Pemilihan Wali Kota Solo. Bahkan muncul wacana bahwa Kaesang akan disandingkan dengan putra mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo bernama Rheo Fernandes.

Munculnya nama Kaesang dalam dunia politik berawal dari obrolan keluarga Jokowi saat mereka makan siang di salah satu kafe di Solo seusai mengunjungi sejumlah tempat wisata seperti Kebun Binatang Solo Safari atau Satwa Taru Jurug, Solo Tehcnopark, dan Koridor Gatot Subroto (Gatsu).

Dalam pembicaraan itu, Kaesang mengungkapkan ketertarikannya dalam dunia politik. Ungkapan Kaesang ini membuat ayahnya, Jokowi, dan kakaknya, Gibran Rakabuming Raka kaget.

"Mungkin kemarin malah sing kita bicarakan di meja makan itu malah Kaesang. Aku ya kaget. Dia secara terbuka kemarin menyampaikan ke saya, ke Bapak, dia ada ketertarikan politik," kata Gibran di Solo, seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa (241/2023).

Menurut Gibran, biasanya dalam perkumpulan santai keluarga itu, Kaesang tidak pernah membahas soal politik. Namun saat itu berbeda. Kaesang tiba-tiba mengungkapkan ingin terjun ke dunia politik.

"Iya kan saya baru dengar kemarin. Aku ya kaget. Tenan pora. Bapak ya kaget. Biasanya orang tau ngomongke ngunu kuwi (biasanya tidak pernah membicarakan seperti itu). Aku ya kaget," ujarnya.

Gibran pun memberi nasihat kepada Kaesang bahwa perlu belajar sebelum terjun ke dunia politik.

Alasan Kaesang tertarik politik

Gibran mengatakan, Kaesang mulai tertarik ke dunia politik setelah melihat pembangunan di Kota Solo. Kaesang pun disebut tertarik berkontribusi.

"Dia itu kemarin melihat pembangunan-pembangunan di Solo, perubahan-perubahannya seperti apa," kata Gibran dilansir dari TribunSolo.

"Ini ternyata bukan masalah ingin tidak ingin tapi masalah kontribusi," lanjut Wali Kota Solo sejak Februari 2021 ini.

Gibran menilai wajar jika niat Kaesang terjun ke dunia politik karena ingin memberi kontribusi luas.

Namun ia enggan memberi komentar soal keputusan adiknya itu.

"Saya saat itu tidak memberi komentar apa-apa, biar anaknya belajar dan penjajakan dulu," kata Gibran.

Jokowi bertemu FX Rudy

Sebelum obrolan makan siang yang membuat Jokowi dan Gibran terkejut, diketahui bahwa Jokowi sempat bertemu Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo di rumah Jokowi di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Sabtu (21/1/2023).

Kaesang juga hadir dan bahkan diminta FX Rudy untuk mengabadikan pertemuan itu.

Namun FX Rudy mengaku dalam pertemuan itu tidak ada pembicaraan soal Kaesang dan juga masalah politik. Pertemuan itu hanya diisi dengan cerita guyonan.

"Enggak ada pembicaraan itu (arah politik Kaesang). Enggak ada cerita Mas Kaesang, enggak ada cerita pemerintahan. Adanya cerita guyon-guyonan. Ya, saya sampaikan untuk Sriwedari aja. Sriwedari untuk segera diselesaikan," kata Rudy dilansir dari Kompas.com, Rabu (25/1/2023).

Wacana Kaesang duet dengan anak Rudy

Kendati pertemuan Jokowi dengan FX Rudy tidak membahas tentang politik dan Kaesang, namun beberapa hari kemudian muncul wacana untuk menduetkan Kaesang dengan anak FX Rudy, Rheo Fernandes.

Wacana itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPC PDIP Solo, Suharsono. Ia mengatakan, jika benar Kaesang ingin mencalonkan diri di Solo, ia harus disandingkan dengan sosok yang tepat. Salah satunya adalah anak FX Hadi Rudyatmo.

"Kriteria bagi sang calon pendamping Kaesang menurut saya adalah dia harus punya latar belakang politik dan punya kemampuan di bidang ekonomi, dan dia besar di lingkungan politik. Kalau saya boleh sebut nama dia adalah Mas Rheo yang tidak lain adalah putra begawan politik, FX Hadi Rudyatmo," kata Suharsono.

Jika pasangan ini maju di Pilkada Solo, Suharsono menyebut kota ini akan menjadi luar biasa. (Sumber: Kompas.com/ Penulis: Kontributor Solo, Labib Zamani dan Fristin Intan Sulistyowati, Ardi Priyatno Utomo | Editor: Khairina, Dita Angga Rusiana)