Salin Artikel

Gunung Ile Lewotolok Meletus 21 Kali, Warga Diminta Tetap Waspada

Petugas Pos PGA Ile Lewotolok Amirudin Jaafar mengatakan, asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang dan tinggi 100 meter-400 meter di atas puncak kawah.

"Teramati 21 kali letusan dengan tinggi 300 hingga 400 meter dan warna asap putih dan kelabu," ujar Amirudin dalam keterangannya, Jumat (20/1/2023) pagi.

Terpantau pula pijar api di area kawah dengan tinggi 400 meter dari puncak.

Sementara aktivitas kegempaan gunung Ile Lewotolok, didominasi gempa embusan berjumlah 39 kali, letusan 21 kali, tektonik lokal dua kali, dan tektonik jauh lima kali.

Amirudin mengatakan, tingkat aktivitas gunung Ile Lewotolok masih level II waspada.

Masyarakat tiga desa, yakni Lamawolo, Lamatokan, dan Jontona, agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran atau longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak.

"Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah atau aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan," ujarnya.

Amirudin menambahkan, untuk menghindari gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan Iainnya yang disebabkan abu vulkanik, masyarakat dapat menggunakan masker pelindung mulut dan hidung serta perlengkapan lain.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/20/085327778/gunung-ile-lewotolok-meletus-21-kali-warga-diminta-tetap-waspada

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke