Gibran Pastikan Bakal Ada SMA Baru di Kecamatan Pasar Kliwon, Bukan Cabang SMAN 2 Solo

Rencananya, pembangunan SMA ini bakal dilakukan pada tahun ini.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan Pemerintah Kota (Pemko) Solo telah menyiapkan lahan seluas 7.000 meter persegi untuk pembangunan sekolah tersebut.

"SMA itu dapat (lahan) 7.000 meter persegi. Gede banget SMA-n," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/1/2023).

SMA yang rencana dibangun tahun ini bukan merupakan cabang dari SMAN 2 Solo. Sebelumnya, Pemkot berencana menambah cabang SMAN 2 Solo di Kecamatan Pasar Kliwon untuk pemerataan.

"Pokok men ini adalah solusi untuk warga Kecamatan Pasar Kliwon ya. Wis beres. Tahun iki beres," ungkap dia.

Gibran mengungkapkan bahwa tanah seluas 7.000 meter persegi yang disiapkan untuk SMA ini sudah ada bangunannya.

Hanya tinggal menambah sejumlah fasilitas pendukung sekolah, salah satunya laboratorium komputer.

"Mudah-mudahan tahun depan bisa buka. 7.000 meter persegi itu wis ono bangunane. Dan bangunane anyar. Tinggal nanti dari Provinsi menambahi laboratorium komputer atau laboratorium apa gitu," ungkap dia.

Selain di Kecamatan Pasar Kliwon, Pemkot juga berencana membangun SMA di Kecamatan Laweyan. Tetapi, kata Gibran pembangunan SMA ini akan diutamakan dahulu di Kecamatan Pasar Kliwon.

"Tanah ada. Tinggal nunggu setuju Pak Gubernur (Ganjar Pranowo)," terang Gibran.

Putra sulung Presiden Jokowi ini mengungkapkan, rencana pembangunan SMA di Kecamatan Pasar Kliwon juga sudah dikoordinasikan dengan Dinas Pendidikan Solo.

Pembangunan SMA di Kecamatan Pasar Kliwon dilakukan dengan menggunakan anggaran bersumber APBD Provinsi Jawa Tengah.

Selain membangun SMA di Kecamatan Pasar Kliwon, pada tahun ini Pemkot Solo berencana akan membangun SD, SMP, dan Kelurahan Mojo.