Salin Artikel

Video Viral Pria di Kupang Tes Keaslian Uang Rp 100.000, Polisi: Jika Temukan Uang Palsu, Segera Lapor

Dalam video berdurasi 1 menit 2 detik itu, terlihat seorang pria menunjukkan dua lembar uang pecahan Rp 100.000.

Salah satu di antara uang kertas itu diduga palsu. Kedua uang itu lalu direndam ke dalam gayung berisi air.

Hasilnya, uang asli tetap utuh meski terendam air. Sementara uang palsu sobet saat dimasukkan ke dalam air.

"Ini uang yang ditemukan mama saya pecahan Rp 100.000 dan saya mau uji coba. Ini uang saya dan ini uang mama saya yang ditipu orang. Alamat Kota Kupang," ungkap pria dalam video itu.

"Uang asli dicelup aman. Ini uang mama saya ternyata kertas dan ada tinta merah," sambung pria itu.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda NTT Kombes Pol Ariasandy mengaku telah menelusuri video viral tersebut.

"Pria yang menguji coba uang palsu itu yakni Metu Melianus Nenabu (25) warga Jalan Hans Kelurahan Kelapa Lima, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang," kata Ariasandy, kepada Kompas.com, Selasa (3/1/2023) siang.

Korlina mendapatkan uang itu saat berjualan keripik di Pasar Oeba, Kelurahan Fatubesi, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, pada Maret 2022.


Setelah itu, uang itu diberikan kepada anaknya yang kemudian melakukan uji coba dan mengunggahnya ke media sosial.

"Barang bukti uang palsu pecahan Rp 100.000 tersebut sudah dihancurkan oleh Metu pada saat dites keaslian uang palsu tersebut dengan direndam di dalam air sehingga hancur," ujar dia.

Terhadap kejadian itu, Ariasandy mengimbau warga agar selalu teliti dalam membedakan uang asli dan palsu.

"Bila menemukan uang palsu, segera lapor ke polisi untuk ditindaklanjuti," ujar dia. 

https://regional.kompas.com/read/2023/01/03/152623078/video-viral-pria-di-kupang-tes-keaslian-uang-rp-100000-polisi-jika-temukan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke