Bahagianya Menik Sang Penjual Terompet Tahun Baru di Sragen, Baru Tiba di Lokasi, Dagangannya Sudah Terjual 100 Buah

KOMPAS.com - Malam tahun baru menjadi momen kebahagiaan bagi Menik Khasanah (48).

Saat tiba di lokasi perayaan tahun baru 2023 di Alun-alun Sasono Langen Putro, Sragen, Jawa Tengah, pukul 19.00 WIB, penjual terompet ini langsung ketiban rezeki. Sebanyak 100 buah terompetnya terjual.

"Ini baru datang sudah terjual 100 terompet," ujarnya, Sabtu (31/12/2022), dikutip dari Tribun Solo.

Menik mengatakan, kondisi ini berkebalikan dengan tahun 2021. Kala itu, ia hanya mendapatkan uang Rp 300.000 saja.

"Tahun baru kemarin tetap jualan disini, tapi cuma sampai jam 21.00 WIB karena ditutup dan lampu ditutup, makanya pulang," ucapnya.

Kembali diadakannya acara hiburan saat malam tahun baru di Sragen membuat Menik bersyukur. Ia berkesempatan meraup rezeki lebih banyak.

Dia menuturkan, sebelum pandemi Covid-19, dirinya bisa membawa pulang uang Rp 1 juta.

"Pas ramai bisa menjual 500 terompet, kan harganya beda-beda, kalau ditotal bisa Rp 1 juta, kalau tahun kemarin hanya dapat Rp 300.000 saja," ungkapnya.

Ia menceritakan bahwa dirinya sudah berjualan terompet dan mainan anak sejak tahun 1995. Sehari-hari, Menik berjualan di depan toserba Luwes Sragen. Ia juga kerap berjualan di acara-acara hiburan di Alun-alun Sragen.

"Iya, sudah biasa, tiap tahun jualan saat tahun baru, selain terompet juga jualan mainan, balon," tuturnya.

Menik pun berharap agar kegiatan hiburan saat malam tahun baru bisa digelar di tahun-tahun selanjutnya.

"Harapannya bisa ada hiburan seperti ini bisa ada terus, kan ini bisa membantu masyarakat kecil, saya jualan sejak tahun 1995," terangnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Penjual Terompet di Sragen Full Senyum, Baru Tiba di Acara Perayaan Tahun Baru, Sudah Jual 100 Buah