Kasus Polio di Aceh, Dinkes Pidie Periksa Anak-anak di Sekitar Pasien hingga Teliti Sampel Air Sungai

Kasus polio tersebut ditemukan pada anak berusia tujuh tahun di Kecamatan Mane, Kabupaten Pidie, Aceh.

"Setelah pasien terkonfirmasi positif polio tim kami langsung melakukan gerak cepat untuk melakukan pemeriksaan spesimen ulang terhadap pasien dan anak-anak lain di kecamatan tersebut," kata dr. Arika Husnayanti, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie, yang dikonfirmasi wartawan, Minggu (20/11/2022).

Arika menyebutkan, tim surveilans dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie juga telah melakukan pemeriksaan sampel air dari aliran sungai yang dikonsumsi masyarakat daerah tersebut.

"Sanitasi untuk MCK sangat kurang sekali di sana, rata-rata mereka juga melakukan BAK dan BAB di sungai, jadi yang dikhawatirkan bisa penularan air yang mengalir maka kami mengambil spesimen air juga dan juga spesimen dari anak yang ada di sekitar," kata dia.

Langkah selanjutnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie akan melakukan imunisasi polio terhadap semua anak usia 13 tahun secara serentak pada tanggal 28 November 2022.

"Tetesan imunisasi polio secara serentak akan dilakukan dua tahap, tahap pertama pada 28 Nevember 2022 dan kedua pada 4 Januari 2023, diharapkan dengan adanya capaian imunisasi lebih dari 50 persen Insya Allah penanganan polio sudah baik," katanya.

Sementara itu pasien anak yang sebelumnya dinyatakan positif polio tersebut telah mendapatkan perawatan di RSUD Pidie.

Anak tersebut sudah mulai membaik dan telah kembali ke rumah.

"Kondisi pasien sudah tidak mengalami keburukan karena mendapatkan penganan cepat, awalnya sempat tidak bisa berjalan, Alhamdulillah sekarang sudah bisa jalan, namun masih terseret, dan kaki mengecil, masih ada gejala sisa," ucapnya.