Salin Artikel

Hati-hati Penipuan Berkedok Kenaikan Tarif Transfer BRI, Dikirimi Link BRImo Palsu lalu Uang Anda Lenyap

Para pelaku mengirim link aplikasi BRImo palsu kepada nasabah.

Adapun 12 pelaku tersebut berinisial IA (23), PR als DI (18), AJ (17), DD (18), RA (16), dan DI als KS (38), yang merupakan warga Cengal, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Kemudian AS (18), AI (17), AA (15), dan AR (16), yang merupakan warga Sungai Menang, Kabupaten OKI.

Serta YI (23), warga Pangkal Lapam, Kabupaten OKI, dan RE (30), warga Rawa Jitu Selatan, Kabupaten Tulang Bawang.

Para pelaku ditangkap pada Rabu (9/11/2022) di sebuah rumah di Kecamatan Rawa Jitu Selatan, Lampung.

"Penipuan yang dilakukan para pelaku ini sangat terstruktur dan memanfaatkan kelengahan para korban," kata Kapolres Tulang Bawang AKBP Hujra Soumena, saat dihubungi, Jumat (11/11/2022).

Modus penipuan

Dari hasil penyelidikan, penipuan yang dilakukan para pelaku menggunakan situs aplikasi BRImo palsu.

Mulanya para pelaku menghubungi calon korban secara acak melalui pesan WhatsApp.

Dalam pesan itu, para pelaku menyebut ada kenaikan tarif transfer dan transaksi yang akan diberlakukan oleh bank.

Pada pesan itu, disebutkan juga tarif baru adalah Rp 150.000 per bulan. Sedangkan tarif lama Rp 6.500 per transaksi.

Korban yang merespons akan diajukan apakah akan memilih tarif baru atau tetap tarif lama.

Setelah korban terpancing dan memilih tarif lama, para pelaku mengirimkan link atau tautan untuk masuk ke aplikasi BRImo palsu.

"Korban diminta login ke aplikasi BRImo palsu itu untuk mengaktifkan tarif lama. Padahal aplikasi itu adalah palsu dan hanya untuk mendapatkan data nasabah," kata Hujra.

Setelah korban masuk ke aplikasi palsu itu, para pelaku memindahkan uang korban melalui transfer dan diambil secara tunai.

Hujra mengatakan, para pelaku telah dijadikan tersangka dan dijerat Pasal 46 Jo Pasal 30 Undang-Undang ITE dengan pidana penjara paling lama delapan tahun dan atau denda paling banyak Rp 800 juta.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/11/145617078/hati-hati-penipuan-berkedok-kenaikan-tarif-transfer-bri-dikirimi-link-brimo

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke