Salin Artikel

Mayat yang Ditemukan Terbakar di Kupang Teridentifikasi, Orangtua Ingin Bawa Jenazah ke Sumba

Setelah mengetahui hasilnya, pasangan suami istri Bertolomeus Radu Bani (44) dan Maria Muda Kaka (43), berniat bawa jenazah yang merupakan anak kandung keduanya.

"Penyidik Polresta Kupang Kota sudah menunjukkan hasil DNA kepada kami. Hasilnya, positif kalau jenazah Mr X adalah Sebastian Bokol alias Tian (21), mahasiswa Fakultas Manajemen Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMB Yogya) angkatan 2019 datang ke Kota Kupang sejak April 2022 lalu," ujar Matius K, kerabat Tian di Kupang, Rabu (9/11/2022).

Matius menyebut, hasil DNA sumsum, tulang, gigi dan sampel lainnya identik antara Mr X dan pasangan suami istri asal Kabupaten Sumba Barat Daya ini.

Karena hasilnya positif lanjut dia, keluarga meyakini kalau Mr X yang ditemukan terbakar dan meninggal belum lama ini adalah Tian.

"Kami keluarga ingin membawa pulang jenazah Tian ke kampung halamannya di Kabupaten Sumba Barat Daya," kata Matius.

Sambil menunggu proses di kepolisian lanjut Matius, keluarga berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Kupang dan Dinas Kesehatan Kota Kupang untuk penggalian ulang kubur dan pengiriman jenazah ke Kabupaten Sumba Barat Daya.

Kerabat korban yang berada di Kota Kupang sudah mempersiapkan semua keperluan dalam rangka penggalian kubur dan pengiriman jenazah ke kampung halamannya.

"Kami menunggu proses lebih lanjut dari kepolisian. Kami sudah ke dinas sosial untuk berkoordinasi karena sebelumnya jenazah ini dimakamkan oleh Dinas Sosial Kota Kupang karena saat itu belum ada pihak keluarga korban," ujarnya.

Sedangkan proses hukum lebih lanjut untuk mengungkap motif dan pelaku, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada polisi.

"Semua proses hukum kami percayakan kepada polisi. Kami siap membantu jika ada hal yang diperlukan terkait hal ini,"kata dia.

Matius juga belum bisa memastikan kapan proses penggalian jenazah dilakukan dan pengiriman jenazah ke Kabupaten Sumba Barat Daya.

Dia berharap, semuanya bisa berjalan dengan lancar, mulai dari proses hukum hingga pemulangan jenazah ke kampung halaman.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, mengatakan, hasil tes DNA antara pasangan suami istri asal Kabupaten Sumba Barat Daya, Bartolomeus Radu Bani (44) dan Maria Muda Kaka (43), identik dengan jenazah tersebut.

Sehingga jenazah tersebut, diduga adalah Sebastian Bokol yang berstatus sebagai mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Pulau Jawa.

"Berdasarkan hasil DNA identik antara jenazah dengan pasangan suami istri asal Sumba Barat Daya," kata Ariasandy.

Setelah hasilnya identik lanjut Ariasandy, pihak kepolisian Resor Kupang Kota akan terus mengungkap identitas jenazah secara detail.

Termasuk juga kata dia, menelusuri kronologi peristiwa dari awal hingga korban ditemukan meninggal dunia dalam kondisi terbakar.

Untuk kasus itu, polisi telah meminta keterangan dari sejumlah pihak terkait yang berstatus sebagai saksi.

"Baru lima saksi yang dimintai keterangan," kata Ariasandy.

Sebelumnya diberitakan, warga yang bermukim di perbatasan antara Kelurahan Naimata dan Liliba, Kota Kupang, dihebohkan dengan penemuan sesosok jenazah manusia yang terbakar.

Jenazah tanpa identitas itu ditemukan pertama kali oleh Riyan, siswa salah satu Sekolah Dasar di sebuah kali kering di wilayah itu, Selasa (2/8/2022) siang.

Warga kemudian melaporkan kejadian itu kepada aparat kepolisian setempat.

"Jenazah yang terbakar itu ditemukan oleh siswa SD saat pulang sekolah," ujar Kapolres Kupang Kombes Rishian Krisna kepada Kompas.com, Selasa petang.

Mayat berjenis kelamin laki-laki ini wajahnya sulit dikenali karena dalam keadaan terbakar. 

Lokasi penemuan mayat berada sekitar 75 meter dari Tempat Pemakaman Umum (TPU) Liliba.

Saat ditemukan, mayat dalam posisi telentang, dengan tangan kanannya menempel di dahi dan kedua kakinya bersilang.

Di mulutnya ada luka memar. Ada juga beberapa lembar daun jati kering bekas terbakar.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/10/074325478/mayat-yang-ditemukan-terbakar-di-kupang-teridentifikasi-orangtua-ingin-bawa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke