Salin Artikel

Sungai Mehalaan di Mamasa Meluap, Warga Panik dan Bingung Harus Mengungsi ke Mana

Warga sepanjang bantaran sungai panik dan bingung mencari tempat aman jika sewaktu-waktu ketinggian banjir terus bertambah, mengingat curah hujan tinggi hingga pagi ini masih terus mengguyur wilayah sepanjang muara Sungai Mehalaan, Mamasa.

Luapan sungai tak hanya merendam puluhan hektar sawah di Desa Mehalaan dan Desa Mehalaan Barat. Kawasan permukiman dan fasilitas publik terendam, menyebabkan aktivitas warga lumpuh total.

Selain itu, luapan yang disinyalir tingginya mencapai 40 cm juga berdampak pada bangunan umum seperti sekolah dan puskesmas.

Akibatnya, sungai yang membentang di sekitar permukiman warga meluap dan merendam tidak hanya areal persawahan, namun juga perkebunan.

Warga yang bermukim di sepanjang bantaran sungai Mehalaam tampak panik dan bingung harus mengungsi ke mana jika sewaktu-waktu ketinggian banjir terus bertambah, mengingat curah hujan hinga kini masih tinggi, dan berpotensi menambah luapan Sungai Mehalaan.

"Belum diketahui pasti berapa luasnya, tapi diperkirakan puluhan hektar sawah terendam," kata Awilana

Hingga Selasa, hujan ceras masih terus mengguyur wilayah kecamatan Mehalaan dan sekitarnya, sehingga dikhawatirkna debit air diperkirakan masih berpotensi meningkat tinggi.

"Masih hujan sampai sekarang, debit air masih berpotensi tinggi," bebernya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Mehalaan, Nikmat Muslimin menuturkan, banjir menyebabkan 3 bangunan rumah Dinas Puskesmas Mehalaan ikut terendam. Di antaranya rumah Dinas Dokter, Perawat dan rumah Dinas Nusantara Sehat.

"Tiga bangunan rumah Dinas terendam, adapun bangunan baru Puskesmas tidak terendam karena agak tinggi pondasinya," ungkapnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/08/113041278/sungai-mehalaan-di-mamasa-meluap-warga-panik-dan-bingung-harus-mengungsi-ke

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke