Salin Artikel

Gempa Magnitudo 5,8 Guncang Sitaro Sulut, Tak Berpotensi Tsunami

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,8.

"Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,46° LU ; 124,80° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 83 Kilometer arah barat kota Ondong, Sulawesi Utara, pada kedalaman 237 Kilometer," kata Koordinator bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Manado, Edward Henry Mengko, lewat pesan singkat kepada Kompas.com, Minggu pagi.

Edward menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi Sangihe.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan turun kombinasi mendatar (oblique normal)," ujarnya.

Lanjut dia, gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di Morotai Utara dan Ternate.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," sebutnya.

Hingga pukul 07.31 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

BMKG merekomendasikan kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah," imbaunya.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/06/081715078/gempa-magnitudo-58-guncang-sitaro-sulut-tak-berpotensi-tsunami

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke