Salin Artikel

Polisi Periksa Istri TNI Terkait Kasus Pembunuhan Iwan Boedi

Kabid Humas Polda Jawa Tengah (Jateng), Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan, NR yang telah diperiksa polisi merupakan istri anggota TNI.

"Ada NR juga diperiksa polisi," jelasnya di Mapolda Jateng, Senin (31/10/2022).

Meski demikian, Iqbal mengaku belum bisa menjelaskan secara detail perihal identitas NR yang telah diperiksa oleh Polrestabes Semarang.

"Mereka saling mengenal (NR dan Iwan)," paparnya. 

Sampai saat ini, sudah ada sedikitnya 30 saksi kasus pembunuhan Iwan Boedi yang telah diperiksa oleh polisi.

"Ada sekitar 30 saksi yang sudah diperiksa," ujarnya. 

"Soal kecurigaan mengubah keterangan itu ada kecurigaannya ya karena ada upaya obstruction of justice, itu saja," jelasnya beberapa waktu lalu.

Perubahan keterangan yang dilakukan beberapa saksi membuat standar pembuktian hukum pidana menjadi terkendala.

"Meski sudah ada gambaran-gambaran, perubahan keterangan itu menjadikan standar hukum terkendala," paparnya. 

Dia juga menyesalkan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) melindungi saksi yang berpotensi terjadinya obstruction of justice.

"Mungkin nanti kita akan komunikasi dengan Komnas HAM," paparnya. 

Dari informasi yang dia dapatkan, polisi sudah mempunyai beberapa bukti lain seperti pergerakan handphone hingga orang yang ditemui Iwan Boedi sebelum dibunuh.

"Sudah mengetahui siapa ke titik mana dan handphone siapa, berhubungan dengan siapa, tapi ini perlu pendalaman dan pemenuhan pembuktian secara standar hukum," ungkapnya. 

Untuk itu, dia berharap agar Komnas HAM mampu membantu Polrestabes Semarang untuk mengungkap pembunuhan saksi kasus korupsi hibah tanah di Kota Semarang itu. 

"Karena ada beberapa hal yang harus dibantu Komnas HAM untuk membantu polisi mengungkap ini selekasnya agar tidak berlarut-larut," imbuhnya.

Sampai saat ini keluarga ingin agar kasus yang menimpa Iwan Boedi segera jelas penyebabnya. Namun, di sisi lain polisi juga butuh dukungan. 

"Nanti Komnas HAM akan bantu koordinasi dengan Panglima TNI dan Polri agar bisa bersinergi," paparnya. 

Meski lebih dari satu bulan kasus Iwan Boedi belum terungkap, dia mengapresiasi polisi yang sampai saat ini masih terus bekerja untuk melakukan penyelidikan. 

"Kita apresiasi walau ada kendala-kendala, ya mungkin rekan-rekan sudah tau kendala itu," katanya. 

Seperti diketahui, lebih dari satu bulan pelaku pembunuh Iwan Boedi yang merupakan saksi kasus dugaan korupsi hibah tanah di Kota Semarang belum terungkap. Diketahui Iwan Boedi sempat menghilang satu hari sebelum diperiksa sebagai kasus dugaan korupsi hibah tanah. Iwan Boedi kemudian ditemukan dalam kondisi tewas terbakar di Pantai Marina Semarang.

https://regional.kompas.com/read/2022/10/31/161442778/polisi-periksa-istri-tni-terkait-kasus-pembunuhan-iwan-boedi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke