Salin Artikel

Detik-detik Gudang Minyak Kebakaran di Palembang, Penyebab Masih Diselidiki

KOMPAS.com - Kebakaran terjadi di tempat diduga gudang penampungan minyak hingga menyambar ke bangunan ruko di sekitar lokasi.

Insiden ini terjadi di Jalan Mayjen Satibi Darwis, Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (22/9/2022) siang.

Sebanyak delapan bangunan ruko, mobil-mobil tangki di dalam gudang hangus terbakar dalam kejadian tersebut.

Kobaran api hingga asap hitam pekat membuat warga berhamburan berlari ke luar rumah menyelamatkan diri.

Gudang tersebut juga berada dekat dengan pemukiman warga.

Pemadam kebakaran berhasil memadamkan api meski sempat terhambat karena kondisi jalanan yang macet.

Penyebab masih diselidiki

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Palembang Kombes Mokhamad Ngajib mengatakan, tak ada korban jiwa dari kejadian tersebut.

Namun, beberapa unit bangunan hangus terbakar karena tersulut api.

“Nanti akan diidentifikasi lagi, penyebab kebakaran belum tahu,” kata Ngajib di lokasi kejadian.

Ngajib pun enggan berkomentar lebih jauh terkait dugaan lokasi yang terbakar adalah gudang minyak ilegal.

Ia masih akan menunggu hasil dari identifikasi di lapangan.

“Belum sampai ke sana (dugaan gudang minyak) yang kita ketahui ada kebakaran untuk selanjutnya kita lihat nanti,” ujarnya.

Sementara itu, Aan (45), salah satu warga sekitar, mengatakan, lokasi tempat itu memang dikenal sebagai gudang penampung minyak.

Menurut dia, kebakaran terjadi sekitar pukul 12.00 WIB ketika memasuki jam makan siang.

“Saya lagi di luar lihat orang teriak kebakaran, apinya besar sekali tadi. Awalnya dari lokasi gudang minyak tersebut. Kami juga tidak tahu punya siapa,” ujarnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)

https://regional.kompas.com/read/2022/09/22/212527978/detik-detik-gudang-minyak-kebakaran-di-palembang-penyebab-masih-diselidiki

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke