Salin Artikel

Harga Beras di Kota Semarang Naik, Pedagang Makin Pusing Sejak Harga BBM Naik

SEMARANG, KOMPAS.com - Harga beras di pasar tradisional Kota Semarang, Jawa Tengah ikut naik sejak harga bahan bakar minyak (BBM) harganya naik.

Pedagang beras Pasar Karangayu Semarang, Sri (58) mengatakan, harga beras sudah mulai naik sejak tiga hari yang lalu, yang awalnya Rp 9.000 per kilogram kini naik Rp 1.000.

"Sekarang berarti Rp 10.000 per kilogram soalnya naik Rp 1.000," jelasnya saat ditemui di tokonya, Rabu (14/9/2022).

Dia mengungkapkan, naiknya harga beras berdampak pada jumlah pelanggan yang datang ke tokonya. Sekarang dagangannya benar-benar sepi.

"Sebelum BBM naik satu hari bisa Rp 30 kilogram yang terjual, sekarang berkurang banyak," keluhnya.

Menurutnya, saat ini banyak pembeli yang mengurangi jumlah pembeliannya, yang awalnya bisa sampai puluhan kilogram kini hanya dua kilogram.

"Sekarang paling ya 1 sampai 2 kilogram saja setiap kali beli. Hanya mengandalkan pelanggan," ujarnya.

Hal yang sama diutarakan oleh Royati (68), pedagang lain di Pasar Karangayu Semarang.

Dia membeberkan, sejak BBM naik harga kebutuhan pokok juga naik.

"Apa-apa pada naik Mas," keluhnya.

Soal naiknya harga beras, dia membenarkan jika beberapa hari ini memang naik. Naiknya harga beras membuat dagangannya sepi pembeli.

"Naiknya seribu," ucapnya

Saat ini, dia merasa pusing lantaran sulit menjual beberapa bahan pokok. bahkan banyak pelanggan pun memilih membeli lewat online.

"Sekarang banyak yang mengandalkan online," terangnya

Sebelumnya, Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan dan Stabilitas Harga Dinas Perdagangan Kota Semarang, Sugeng Dilianto mengatakan, transaksi jual beli di pasar berkurang 10 persen.

"Ya imbas BBM naik," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2022/09/14/200705278/harga-beras-di-kota-semarang-naik-pedagang-makin-pusing-sejak-harga-bbm

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke