Salin Artikel

Bupati Karanganyar Tegur Sejumlah Dokter di RSUD karena Sering Telat Tangani Pasien

KARANGANYAR, KOMPAS.com - Sejumlah dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karanganyar didapati sering telat datang melakukan pelayanan lantaran mengutamakan praktik di luar rumah sakit daerah.

Hal itu dibenarkan Kepala Sub Bagian Hukum dan Humas RSUD Karanganyar Mahmud Azis Arifin saat dikonfirmasi, pada Rabu (7/9/2022).

"Secara tidak langsung, sebenarnya memang ada. Tapi tidak dilakukan secara continue. Mohon maaf di dalam dunia medis, pelayanan dokter kepada masyarakat itu 24 jam. Dalam konteks dokter di RSUD Karanganyar, dokter harus mematuhi peraturan yang sudah dibuat," kata Mahmud.

"Namun, kami juga menoleransi bahwasanya memiliki sumpah jabatan melayani 24 jam kan. Sehingga kadang-kadang saat praktek di luar itu, kebetulan harus operasi sehingga terlambat itu tetap ada," ujarnya.

Untuk itu, pihaknya menjelaskan tindakan para sejumlah dokter ini akan dibina dan diupayakan sesuai aturan yang dibuat.

Sebab, selama ini, waktu praktik dokter di luar RSUD Karanganyar itu disetujui dan disepakati oleh kedua belah pihak.

Beberapa upaya untuk melakukan tindak tegas dengan melakukan penyuluhan hingga pemberian sanksi, juga telah diberlakukan oleh RSUD Karanganyar.

"Sebelumnya menjatuhkan sanksi, ada mekanisme lainnya dengan melakukan evaluasi dari absensi keterlambatan dan disiplin pegawai kurang akan ada surat teguran, kemudian pemanggilan secara langsung untuk klarifikasi pembinaan kita berikan kebaikan bersama," ujarnya.

Bupati geram

Meski demikian, tindakan indisipliner para dokter ini membuat geram Bupati Karanganyar Juliyatmono. Ia menegaskan akan melakukan penertiban bagi dokter yang kurang disiplin.

Bahkan, Juliyatmono mengungkapkan praktek sejumlah dokter ini telah mendarat daging atau klasik dilingkungan rumah sakit daerah.

"Di luar di jam praktek silakan, tapi jangan yang dikorbankan pemerintah (praktek di RSUD Karanganyar)," kata Juliyatmono.

"Kita akan tertibkan lagi. Mereka itu sudah dibayar pemerintah harusnya kerja tidak sembarangan," lanjutnya.

Terkait dugaan perilaku dokter ini kebanyakan mementingkan buka praktik di luar karena honor yang diterima lebih tinggi, Bupati meminta hal itu bukan menjadi alasan.

Sebab, selama ini, dokter yang berkerja di RSUD Karanganyar mendapatkan tunjangan jasa medik.

"Pilihan menjadi pegawai pemerintah konsekuensinya harus mengabdi. Integritasnya patut dijaga," tegas Bupati Karanganyar.

https://regional.kompas.com/read/2022/09/07/162150778/bupati-karanganyar-tegur-sejumlah-dokter-di-rsud-karena-sering-telat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke