Salin Artikel

Kronologi Laka Mobilio dan Truk yang Tewaskan 3 Korban di Jalan Tol Semarang-Solo, Sopir Truk Kabur

KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas mobil Honda Mobilio dan truk di Tol Semarang-Solo menewaskan tiga orang dan empat orang lainnya mengalami luka-luka.

Ketujuh korban kecelakaan yang terjadi di KM 486+600 jalur A itu merupakan satu keluarga dari Jakarta Timur.

Mereka yang menumpang mobil Mobilio bernomor polisi B 2888 CO hendak menuju ke rumah kerabat di Kecamatan Trucuk, Klaten.

Kronologi peristiwa

Insiden tersebut terjadi tepatnya di Dukuh Weden, RR 010, RW 002, Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Boyolali, Jawa Tengah pada Sabtu (3/9/2022) sekitar pukul 04.45 WIB.

Mobil yang ditumpangi tujuh orang termasuk sopir itu diduga menabrak bagian belakang truk tak dikenal.

Akibat kejadian itu, mobil Honda Mobilio warna putih itu mengalami kerusakan parah.

Kasat Lantas Polres Boyolali AKP Abdul Mufid mengatakan, Peristiwa itu pun menyebabkan tiga orang meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sedangkan, empat orang dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif.

Sopir truk kabur

Saat ini, polisi masih mencari sopir truk yang ditabrak oleh Honda Mobilio tersebut.

Sebab, sopir itu diduga melarikan diri setelah bagian belakang truknya ditabrak.

"Kemungkinan nabrak belakang (truk). Kami masih dalam pencarian lagi karena yang tertinggal ban serap dan bumper truk," ungkap dia ditemui di Kantor Satlantas Polres Boyolali, Sabtu.

Polisi juga telah mengamankan mobil Mobilio yang rusak parah di Kantor Satlantas Polres Boyolali.

Cerita kerabat korban

Salah satu kerabat korban, Siswadi (46), mengatakan, saat kecelakaan rombongan keluarga itu hendak menuju ke rumah kerabat daerah Klaten.

"Kalau dari posisi kecelakaan mobil di tol itu arah ke Solo. Kayaknya rencana mau ke Klaten. Soalnya Bu Sri beberapa hari pengin ke Klaten. Bu Sri itu punya saudara di Trucuk, Klaten," kata Siswadi di ruang jenazah RSUD Pandan Arang Boyolali, Jawa Tengah.

Menurutnya, Sri sudah lama punya keinginan mengunjungi saudara di Klaten.

"Keinginan ke Klaten sudah lama. Cuma Mas Herunya belum punya kesempatan. Baru kemarin ada kesempatan akhirnya mau menuju ke Klaten. Terus dapat musibah itu," ungkap dia.

Siswadi menyampaikan, ketiga korban meninggal akan dimakamkan di Jakarta.

Rencananya, jenazah korban diberangkatkan lewat darat dari RSUD Pandan Arang hari ini.

Sementara empat korban lainnya yakni tiga masih dirawat di RSUD Pandan Arang karena luka berat dan satu orang korban luka ringan dirawat di RS Indriati Boyolali.

"Jenazah nanti dibawa ke Jakarta. Semua pemakamannya di Jakarta. Masih menunggu proses (pemulasaran jenazah) selesai," ungkap Siswadi.

Identitas korban

Adapun identitas korban kecelakaan maut di Jalan Tol Semarang-Solo sebagai berikut:

Pengemudi, Heru Leksono (43), warga Kampung Cipinang Asem, R T 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (meninggal dunia).

Penumpang, Halda Wini Ayu Rinjani (18), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (luka berat)

Penumpang, Sri Ruswati (70), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (meninggal dunia).

Penumpang, Lusi Rahmawati (29), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (luka berat)

Penumpang, MS (14), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (meninggal dunia).

Penumpang, FAG (5), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (luka berat).

Penumpang, MAG (7), warga Kampung Cipinang Asem, RT 05/12, Kelurahan Kebonpala, Kecamatan Makasar, Kota Jakarta Timur (luka ringan).

Sumber : Kompas.com (Penulis Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor Dheri Agriesta)

https://regional.kompas.com/read/2022/09/04/154219778/kronologi-laka-mobilio-dan-truk-yang-tewaskan-3-korban-di-jalan-tol

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke