Salin Artikel

BKSDA Muna Cari dan Pasang Jerat untuk Buaya yang Muncul di Permukiman

Selain itu, BKSDA juga memasang jerat yang dianggap sebagai tempat melintas buaya di muara rawa dekat jalan raya.

“Kita upayakan dalam waktu 3 atau 4 hari kita akan menemukan buaya yang muncul di tengah masyarakat,” kata Kepala BKSDA Muna, Prihanto, Kamis (1/9/2022).

Pencarian buaya selain dilakukan petugas BKSDA juga dibantu dari anggota Polsek Katobu, menggunakan batang bambu panjang dan dipukul di atas muara rawa.

Sementara pemasangan jerat menggunakan mangsa hidup dilakukan di tempat yang diyakini sering dilewati si buaya.

“Kita juga akan memasang rambu-rambu informasi kepada masyarakat sekitar agar mereka mengurangi aktiva di areal ini,” ujar Prihanto.

Sebelumnya, warga Kelurahan Wamponiki, Kecamatan Katobu, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, dibuat gempar dengan kemunculan seekor buaya dewasa di tengah jalan raya pusat kota, Sabtu (27/8/2022) dinihari.

Buaya dengan panjang sekitar 3 meter ini berjalan melintasi jalan raya dan menuju rawa tak jauh dari SPBU.

Seorang warga, Rahmat, mengatakan awalnya ia mendengar suara langkah kaki yang terdengar keras dari depan pintu rumahnya.

“Saya dengar suara seperti melangkah di atas aspal seperti langkah kaki kuda, tak lama berhenti, kemudian jalan lagi, setelah saya melihat ternyata buaya besarnya, saya langsung keluar,” kata Rahmat kepada Kompas.com, Sabtu (27/8/2022).

Menurut Rahmat, kemunculan buaya tersebut membuat warga sekitar menjadi heboh dan menghubungi pihak kepolisian, sementara terus berjalan menuju ke daerah rawa.

https://regional.kompas.com/read/2022/09/01/223829278/bksda-muna-cari-dan-pasang-jerat-untuk-buaya-yang-muncul-di-permukiman

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke