Salin Artikel

15 Anak Akan Ikuti Ruwat Potong Rambut Gimbal di Dieng, Ada yang Minta HP

Ketua panitia sekaligus Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dieng Pandawa Alif Faozi mengatakan, peserta berasal dari beberapa kota di Jawa Tengah.

"Ada 15 anak gembel (anak gimbal) dari Banjarnegara, Wonosobo, Pekalongan, Temanggung, dan Jakarta," kata Alif kepada wartawan, Senin (22/8/2022).

Jumlah tersebut lebih banyak dibanding DCF 2021 yang diikuti sebanyak 12 anak. Tahun lalu DCF digelar secara virtual karena terkendala pandemi Covid-19.

Alif mengatakan, 15 anak yang akan menjalani ruwatan memiliki permintaan berbeda-beda.

"Ada yang minta HP, ada yang minta sepeda, tapi ada yang tidak minta apa-apa, cuma minta dipotong di Dieng," ungkap Alif.

Sesuai tradisi setempat, permintaan anak yang akan menjalani ruwatan harus dituruti orangtuanya.

Lebih lanjut Alif mengatakan, prosesi pemotongan rambit gimbal dalam DCF 2022 ini akan digelar pada hari kedua, yaitu Sabtu (3/9/2022).

Hal itu berbeda dengan DCF tahun-tahun sebelumnya, pemotongan rambut gimbal biasanya digelar pada hari ketiga atau hari terakhir DCF.

Menurut Alif, pemotongan rambut gimbal dimajukan untuk menghindari kemacetan pada hari terakhir. Pasalnya para pemangku adat biasanya membutuhkan waktu seharian mulai dari pemotongan hingga pelarungan.

Diberitakan sebelumnya, DCF 2022 akan berlangsung selama tiga hari, tanggal 2-4 September 2022.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/22/105118778/15-anak-akan-ikuti-ruwat-potong-rambut-gimbal-di-dieng-ada-yang-minta-hp

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke