Salin Artikel

Sebanyak 40 Rumah Warga Semarang Kembali Tergenang Rob, Warga Rela Iuran untuk Tinggikan Jalan

Ketua RW 16 Slamet Riyadi mengatakan, banjir rob sudah terjadi sejak satu minggu yang lalu. Sampai saat ini sudah ada 40 rumah warga yang terdampak.

"Saat ini masih 40 rumah warga yang terdampak di RW 16," jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (15/8/2022).

Seluruh warga RW 16 melakukan swadaya untuk meninggikan jalan di bawah jembatan layang untuk menanggulangi banjir rob yang datang setiap hari.

"Kita sudah berinisiatif untuk meninggikan jalan yang di sana. Tapi sekarang belum rampung," ujarnya.

Selain iuran swadaya dari masyarakat, proyek peninggian jalan tersebut juga dibantu uang operasional dari masing-masing ketua RT di RW 16 Tambaklorok.

"Kita dapat uang operasional dari pemerintah. Nah kita alokasikan untuk itu meninggikan jalan," imbuhnya.

Dia menjelaskan, warga terpaksa melakukan swadaya karena sampai saat ini belum ada bantuan dari pemerintah.

"Ini sambil menunggu bantuan dari pemerintah jadi kita swadaya dulu dari masyarakat," paparnya.

Sampai saat ini, untuk meninggikan jalan tersebut sudah habis 20 dump truk untuk mengangkut tanah yang telah dibeli melalui uang swadaya tersebut.

"Sudah habis 20 dump truk, setiap dam itu transportasi dan pembelian tanah bisa habis sekitar Rp 1 juta sekali angkut," imbuhnya.

Sementara itu, Warga Tambaklorok, Solekah (38) menambahkan, banjir rob sudah terjadi di Tambaklorok sejak satu minggu yang lalu. Hal itu membuat aktivitas warga terganggu.

"Bahkan anak-anak yang pulang itu harus diangkut dengan sepeda motor roda tiga. Kalau yang tak punya uang ya mereka digendong orang tuanya," keluhnya.

Warga yang rumahnya terdampak, terpaksa menitipkan kendaraannya di rumah tetangga yang tak terdampak rob. Hal itu membuat kendaraan mereka lebih aman.

"Jika dipaksakan melintas sepeda motor tersebut akan rusak,"ujarnya.

Biasanya, lanjutnya, air rob yang datang ke permukiman warga mulai datang setiap pagi hingga sore.

"Namun kadang juga bisa dari sore sampai malam. Jadi memang tak bisa ditebak datangnya air rob," lanjutnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/15/174230778/sebanyak-40-rumah-warga-semarang-kembali-tergenang-rob-warga-rela-iuran

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke