Salin Artikel

Gorontalo Perketat Masuknya Ternak Setelah PMK Diketahui Menjangkiti Maros

Pengetatan lalu lintas hewan di semua perbatasan tersebut untuk mencegah masuknya wabah PMK yang sudah diketahui masuk di Pulau Sulawesi.

“Dengan adanya temuan PMK di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan kita harus memperketat lagi lalu lintas ternak yang masuk ke Gorontalo,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba saat memimpin rapat koordinasi Satgas PMK di ruang Huyula kantor gubernur, Selasa (2/8/2022).

Darda Daraba menjelaskan penyebaran PMK pada hewan ternak dengan cepat merambah ke berbagai daerah.

Meski tidak ditemukan kasus hewan terinfeksi PMK di Provinsi Gorontalo, kewaspadaan tetap ditingkatkan. Ia menjelaskan Ketika saat suatu wilayah di diagnosis terdapat wabah PMK, semua ternaknya tidak diperbolehkan keluar daerah.

Hal inilah yang menjadi perhatian Satgas PMK supaya kasus PMK di Maros tidak merembet ke Gorontalo.

“Koordinasi memang dengan Pemda dan TNI/Polri yang ada di daerah tetangga. Pastikan hewan yang masuk ke Gorontalo dalam keadaan sehat dan bebas PMK. Lebih baik kita mencegah sedini mungkin,” ujar Darda Daraba.

Sementara itu, Sekretaris Satgas PMK Rusli Nusi mengungkapkan sejak beberapa bulan terakhir ini telah memperketat lalu lintas ternak di Gorontalo.

Namun dengan adanya surat edaran yang terbaru dari Satgas PMK Pusat, maka lalu lintas ternak akan lebih diperketat lagi dengan bantuan TNI/Polri, terutama di cek poin daerah Pohuwato, Atinggola dan pelabuhan penyeberangan Kwandang dan Kota Gorontalo.

“Jadi pengetatan itu sesuai surat edaran untuk ternak. Dari zona merah sudah dipastikan dilarang masuk ke Gorontalo. Dari zona kuning seperti kita masih boleh karena tidak ada kasus PMK,” jelas Rusli Nusi.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/03/101301978/gorontalo-perketat-masuknya-ternak-setelah-pmk-diketahui-menjangkiti-maros

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke