Salin Artikel

ASEAN Para Games: 10 Atlet Renang dari Berbagai Negara Dinyatakan Positif Covid-19

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang, Abdul Hakam membenarkan temuan tersebut. Para atlet yang terpapar Covid-19 tak bergejala.

"Iya terpapar Covid-19 tapi tanpa gejala," jelasnya saat dikonfirmasi awak media, Senin (1/8/2022).

Hakam mengatakan, sampai saat ini 10 atlet ASEAN Para Games itu sudah dikarantina di Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Kota Semarang.

Para atlet bisa mengikuti kompetisi setelah karantina selesai. "Para atlet harus melakukan karantina dulu," kata dia.

Dia menjelaskan, jika para atlet dipaksakan bertanding maka akan melanggar peraturan kompetisi Para Games. Untuk itu, para atlet diminta menunggu sampai hasil negatif.

"Sampai menunggu 5 hari dia, negatif setelah itu dia bisa melakukan kegiatan lagi," papar Hakam.

Ditanya soal asal negara para atlet yang terpapar Covid-19, Hakam enggan menyebutkan. Dia hanya menyebut atlet tersebut dari cabang renang.

"Ini dari berbagai negara, dari cabang renang kalau di Kota Semarang," ungkapnya.

Hal itu membuat para atlet harus istirahat hingga dinyatakan negatif. Setelah karantina lima hari para atlet akan diperiksa kembali sesuai dengan aturan yang ada.

"Kalau positif tidak bisa bertanding karena melanggar peraturan, sampai menunggu 5 hari dia , negatif setelah itu dia bisa melakukan kegiatan lagi," jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/01/193959278/asean-para-games-10-atlet-renang-dari-berbagai-negara-dinyatakan-positif

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke