Kematian Brigadir J Dinilai Janggal, Pengacara Keluarga Datangi Bareskrim, Laporkan Dugaan Pembunuhan Berencana

KOMPAS.com - Keluarga Brigadir J telah menunjuk Kamaruddin Simanjuntak sebagai pengacara.

Kamaruddin akan mendatangi Bareskrim Polri pada Senin (18/7/2022) untuk melaporkan kematian Brigadir J yang dinilai janggal.

Brigadir J tewas dalam baku tembak dengan Bharada E di rumah singgah Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Irjen Ferdy Sambo, Jumat (12/7/2022).

Apa saja yang akan dilaporkan?

Menurut Kamaruddin, ada sejumlah hal yang bakal dilaporkan ke Bareskrim, yakni dugaan pembunuhan berencana dan peretasan ponsel keluarga.

Terkait dugaan pembunuhan berencana, Kamaruddin mengatakan bahwa Brigadir J diduga tewas akibat penyiksaan.

"Kita menduga adanya tindak pidana penyiksaan yang membuat seseorang kehilangan nyawa," ujarnya kepada Kompas.com, Senin.

Ia mengatakan, selain luka tembak, pada jasad Brigadir J ditemukan sejumlah luka yang diindikasi merupakan penyiksaan, seperti hantaman benda tumpul dan sayatan benda tajam. Luka-luka tersebut terdapat di mata, hidung, dan bibir.

Selain itu, terang Kamaruddin, kaki sebelah kanan dan belakang telinga Brigadir J juga terdapat luka, ada bagian perut yang membiru, serta jari tangan mengalami patah.

Kamaruddin juga akan melaporkan dugaan peretasan yang dialami keluarga Brigadir J, serta pencurian dan penggelapan ponsel milik Brigadir J.

"Laporan lain adalah pencurian ponsel pribadi Brigadir J atau penggelapan lalu peretasan ke ponsel pribadi keluarga," ucapnya.

Sebagai informasi, lima ponsel milik keluarga Brigadir J diduga diretas.

Ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat, menjelaskan, dugaan peretasan berlangsung sejak Selasa (12/7/2022) pagi. Ponsel tersebut bisa diakses kembali pada Kamis (14/7/2022).

Dugaan peretasan itu menyasar aplikasi WhatsApp dan media sosial.

Usai akun WhatsApp bisa diakses lagi, ada pesan yang hilang. Pesan itu berasal dari saudara dan teman Samuel. Akan tetapi, dia tak memberitahukan apa isi pesan tersebut.

"Itu (pesan) soal pribadi, tidak ada kaitannya (dengan Brigadir J)," ungkapnya, Kamis.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Jambi, Suwandi | Editor: Reni Susanti, Gloria Setyvani Putri)