Salin Artikel

Warga Lembata Diminta Tak Terpancing Hoaks soal Erupsi Gunung Ile Lewotolok

Stanislaus berujar, seluruh masyarakat maupun instansi terkait lainnya dapat memantau perkembangan status maupun rekomendasi Gunung Api Ile Lewotolok setiap saat melalui aplikasi MAGMA Indonesia.

"Seluruh pihak agar menjaga kondusivitas suasana di Pulau Lembata, tidak menyebarkan narasi bohong (hoaks) dan tidak terpancing isu-isu tentang erupsi Ile Lewotolok yang tidak jelas sumbernya," ujar Stanislaus dalam keterangan tertulis, Rabu (22/6/2022).

Ia mengatakan, status Gunung Api Ile Lewotolok masih level III siaga. Meski demikian, belum ada laporan kerusakan akibat erupsi.

Pihaknya mengimbau, masyarakat sekitar tidak melakukan aktivitas di dalam radius tiga kilometer (km) dari puncak, radius 3,5 km untuk sektor tenggara, radius empat km untuk sektor timur dan timur laut.

Masyarakat tiga desa, yakni Lamawolo, Desa Lamatokan, dan Desa Jontona, diminta selalu mewaspadai potensi ancaman guguran lava pijar dan awan panas dari bagian timur puncak.

Mengingat potensi bahaya abu vulkanik yang dapat mengakibatkan gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan Iainnya, warga diminta menyiapkan masker penutup hidung dan mulut maupun perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.

"Abu vulkanik hingga saat ini jatuh di beberapa sektor di sekeliling Gunung Ile Lewotolok maka masyarakat yang bermukim di sekitar aliran sungai-sungai yang berhulu agar mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar terutama di saat musim hujan," ujarnya.

Meletus Lima Kali

Sementara itu Petugas Pos PGA Ile Lewotolok, Fajaruddin M Balido menjelaskan, berdasarkan hasil pantauan Pos PGA Ile Lewotolok, pada Rabu (23/6/2022) pukul 06.00-12.00 Wita asap kawah bertekanan lemah berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis, sedang, hingga tebal dan tinggi 100 meter sampai 500 meter di atas puncak kawah.

"Teramati tiga kali gempa letusan dengan tinggi 100 m sampai 400 m dan warna asap putih dan kelabu. Satu kali gempa guguran, 54 kali hembusan dan 12 kali tremor non-harmonik," bebernya.

https://regional.kompas.com/read/2022/06/22/154602778/warga-lembata-diminta-tak-terpancing-hoaks-soal-erupsi-gunung-ile-lewotolok

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke