Salin Artikel

Kapal Kehabisan Bahan Bakar, ABK Batu Bara di Kukar Tenggelam Saat Hendak Pindah Kapal

Korban yang bernama Abdul Rahman Ranti (49) terpeleset saat melemparkan tali ke kapal pada Senin (13/6/2022).

Unit Siaga SAR Samarinda pun langsung menerima informasi adanya kondisi membahayakan manusia di Sungai Mahakam, tepatnya di Pulau Yupa Sebulu, pukul 23.00 Wita.

Insiden bermula saat korban tengah membawa muatan batu bara, melintas di Sungai Mahakaman dari Bengkinang menuju Pelabuhan Pongkor.

Dalam perjalanan, bahan bakar kapal habis, sehingga mereka hendak melakukan towing atau penarikan menggunakan kapal lain.

"Kapal kehabisan BBM, saat kapal ingin towing ke kapal batu bara lain, pada saat melemparkan tali, korban terpeleset dan terjatuh lalu tenggelam," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan (Basarnas Kaltim), Melkianus Kotta.

Mendapat informasi tersebut, pihaknya langsung mengerahkan sejumlah personel dengan peralatan pencarian lengkap menuju lokasi kejadian.

Tim tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 12.00 Wita, dan langsung melakukan persiapan pencarian di sekitar lokasi jatuhnya korban.

"Hingga saat ini kami masih melakukan pencarian terhadap korban," ungkapnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/06/14/145006478/kapal-kehabisan-bahan-bakar-abk-batu-bara-di-kukar-tenggelam-saat-hendak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke