Sederet Crazy Rich yang Bantu Warga, Ada yang Perbaiki Jalan, Hadiahkan Motor hingga Bagikan Sembako dan Uang

KOMPAS.com - Belum lama ini, nama Joko Suranto, crazy rich asal Grobogan, Jawa Tengah, menjadi perbicangan publik setelah merogoh kocek pribadi senilai Rp 2,8 miliar untuk memperbaiki jalan di kampung halamannya.

Jalan yang diperbaiki sepanjang 1,8 kilometer. Jalan itu melintasi tiga desa di Kecamatan Karangayun, Kabupaten Gerobogan, Jateng.

Sebelum itu, pada tahun 2020 lalu, crazy rich asal Surabaya, Jawa Timur, bernama Tom Liwafa membagikan kardus yang berisi mi intant dan beras lima kilogram.

Bukan itu saja, di dalam kardus itu, Tom juga memasukkan uang lembaran uang Rp 100.000.

Berikut Kompas.com rangkum sederet crazy rich yang membantu warga:

Joko Suranto, crazy rich asal Grobogan ini memperbaiki jalan di kampung halamannya dengan dengan menggunakan uang pribadinya Rp 2,8 miliar.

Bukan tnapa alasan Joko ingin memperbaiki jalan di kampung dengan uang sendiri.

Joko Suranto mengaku geram karena selama 20 tahun jalan di kampung halamnnya tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah.

"Intinya adik saya sudah habis kesabaran, karena setiap momen pulang ke kampung selalu kesulitan saat melintas. Bahkan sudah beberapa kali dik Joko mengeluarkan uang seratusan juta untuk menguruk jalan, namun tetap saja rusak," kata Kepada Desa Jetis Suharnik yang merupakan kakak Joko Suranto, Sabtu (16/4/2022).

Ternyata, aksi “crazy rich Grobogan” yang mengeluarkan dana pribadi untuk perbaikan jalan, bukan kali pertama ini terjadi.

Suharnik mengatakan, Joko juga pernah memperbaiki jalan di daerah Jabar.

"Jalan rusak di daerah lain juga dia perbaiki pakai uangnya sendiri. Bahkan juga pernah ikut urun bangun masjid. Kalau pulang selalu bersodaqoh dan sembelih sapi. Kami menyebutnya amal jariah, ketika ada rezeki," ujarnya.

Tom Liwafa, seorang pengusaha muda asal Surabaya membagikan kardus berisi uang jutaan ke warga di jalan.

Tom membagikan bantuan ke warga yang tidur di jalanan, penjual sate, petugas kebersihan, bahkan tukang becak.

"Sebenarnya enggak (satu kardus berisi uang). Jadi di satu kardusnya itu selain mi instan, ada uang Rp 1,5 juta, sedikit kok. Kalau misal (satu kardus) semua (berisi uang) banyak sekali. Saya enggak mau bohong juga," kata Tom, Selasa (5/5/2022).

Crazy rich ini membagikan sembako dan puluhan uang jutaan ke warga untuk menanggapi video prank Ferdian Paleka.

Diketahui, Ferdian melakukan prank dengan memberikan kardus berisi sampah kepada beberapa waria di jalan.

"Itu kemarin, memang kan sebenarnya untuk merespons salah satu YouTuber di Bandung (Ferdian Paleka). Itu kan menurut saya kurang bagus. Makanya saya merespons dengan cara yang positiflah kalau bisa," ujarnya.

Berbeda dengan crazy rich yang satu itu, demi menyukseskan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pada Rabu (18/5/20222) di Desa Wangandalem, Kecamatan Brebes crazy rich ini membagikan 19 unit motor.

Crazi rich itu yakni Windu Aji Suranto, yang merupakan pengusaha tambang Nikel di Jakarta.

Dalam pilkades tersebut, Windu tidak terikat atau menjadi pendukung salah satu calon kepada desa yang berkompetisi.

Hal itu dilakukan Windu untk menarik minta masyarakat menggunakan hak pilihnya dalam pilkades tahun ini.

"Tidak ada unsur intervensi apapun kecuali untuk mendongkrak partisipasi pemilih. Intinya hadiah yang disediakan dari putra asli Wangandalem dan untuk warga Wangandalem," kata juru bicara dari Windu, Nanang Sunatmo, kepada wartawan, Rabu (18/5/2022).

Nanang mengatakan, Windu menyediakan 19 motor. Dari jumlah itu, 18 unit di antaranya akan diundi untuk warga di tiap rukun tetangga setelah penghitungan suara Pilkades rampung.

"Sedangkan 1 Yamaha N-Max akan diberiman untuk calon kepala desa yang kalah," ungkapnya.

Sumber: KOMPAS.com (Penulis" Puthut Dwi Putranto Nugroho, Ghinan Salman, Tresno Setiadi
| Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, David Oliver Purba, Robertus Belarminus)