Satgas Covid-19 Banten: Ibu-ibu Masih Betah Pakai Masker, Ngirit Lipstik

SERANG, KOMPAS.com - Juru bicara Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti menyebut masyarakat masih tetap menggunakan masker di luar ruang meski pemerintah sudah memperbolehkan melepas.

Dikatakan Ati, penggunaan masker sudah menjadi kebiasaan, terutama bagi para wanita.

"Tapi ibu-ibu sekarang giliran diperbolehkan lepas masker jangan dong kenapa sih?, saya udah lama ngirit lipstik, kalau kita lagi malas pun enggak kelihatan. Ketika dilonggarkan masih tetap menggunakan masker," kata Ati kepada wartawan. Selasa (24/5/2022).

Dikatakan Ati, saat ini kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sudah menurun. Bahkan, saat ini kasus aktif angknya di bawah 200 orang.

"Untuk pasien yang dirawat di rumah sakit itu sudah tidak ada, di rumah singgah tidak ada. Sekarang pasien dengan gejala ringan, yang dirawat di rumah itu tinggal di bawah 200 orang atau 0,09 persen lagi," ujar Ati.

Ati mengharapkan, tidak ada lonjakan kasus Covid-19 pasca-Lebaran 2022. Sebab, saat ini penambahan kasus perhari di bawah 20 kasus bahkan 10 kasus saja.

"Ketika hari Sabtu besok tidak ada lonjakan kasus karena sudah 14 hari setelah lebaran, sudah lewat masa inkubasi masih stagnan kita bisa bebas (dari Covid-19)," ucap Ati.

Ati yang menjabat sebagai kepala Dinas Kesehatan Banten itu mengatakan, saat ini minat masyarakat untuk mengikuti program vaksin ketiga atau booster sudah menurun.

Apalagi, saat ini pemerintah sudah memutuskan untuk melonggarkan kegiatan masyarakat.

"Saat ini gejala ringan masyarakat untuk booster masih minim. Saat ini capaiannya baru 22,8 persen," kata Ati.