Saat Gibran Rakabuming Jadi Pejual Es Krim di CFD Solo...

SOLO, KOMPAS.com - Momen Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, cosplay jualan es krim setelah bersepeda di Car Free Day (CFD) Kota Solo, Jawa Tengah, jadi sorotan warga.

Kejadian ini terjadi saat Gibran Rakabuming berada di depan Rumah Dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung, Jalan Slamet Riyadi, Kota Solo.

Melihat penjual es krim, Gibran langsung menghampiri dan mendorong gerobak es krim berwarna merah itu masuk ke Halaman Loji Gandrung.

Sesampainya di halaman Loji Gandrung, Gibran langsung sigap membagikan ratusan es krim ke anak-anak yang berada di kawasan tersebut.

"Yang anak-anak saya ya," kata Gibran sambil membagikan es krim kepada anak-anak, Minggu (15/5/2022).

Sontak, perilaku Gibran ini langsung membuat kaget anak-anak, tampak raut wajah bahagia terlihat dari anak-anak itu.

"Senang dapat es krim coklat, datang sama ibu bapak," kata Melodi (8) sambil memakan es krim yang diberikan Gibran, Minggu (15/5/2022).

Hitungan menit, puluhan es krim itu langsung ludes dibagikan ayah Jan Ethes Srinarendra itu.

"Diborong Rp 800.000, satu gerobok total sekitar seratusan biji dibagikan anak-anak di sini," kata penjual es krim, Karno (52), Minggu (15/5/2022).

Seusai cosplay menjadi penjual es, Gibran juga membagikan buku dan susu.

"Tadi banyak bocah-bocah (anak-anak) ya udah biar makan es krim," jelas Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming seusai membagikan es krim.

Diberitakan sebelumnya, ribuan warga datang untuk menikmati hari bebas kendaraan bermotor yang dimulai pukul 05.00 sampai 09.00 WIB, Minggu (15/5/2022).

Tampak mereka melakukan aktivitas berolahraga mulai berjalan, lari, hingga bersepeda. Tak hanya itu, aktivitas perputaran uang jual beli juga terjadi di sepanjang CFD.

Pembukaan jalur CFD di sepanjang Jalan Slamet Riyadi dari Purwosari hingga Gladag, lalu diperpanjang sampai Jalan Jenderal Sudirman sisi timur.

Selama bersepeda, Gibran mengaku memiliki beberapa evaluasi untuk gelaran CFD hari ini.

"Evaluasi, masih banyak PKL (Pedagang Kali Lima) yang di luar zonasi, ada juga yang cuci piring di tempat, tempat sampah masih kurang, toilet portebel juga perlu ditambah. Sama yang di Vasterrnburg masih sepi banyak warga yang belum tau, besok kita dorong semua ke sana," jelasnya.