Ibu dan 2 Balita di Garut Ditemukan Tewas di Rumah, Polisi Sebut Ada Tindak Pidana Pembunuhan

GARUT, KOMPAS.com - Penemuan mayat seorang ibu bersama dua orang anaknya yang masih balita di Perum Jati Putra Desa Cibunar Kecamatan Tarogong Kidul pada Sabtu (16/04/2022) pagi, mulai terungkap.

Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengungkapkan, kedua balita itu sengaja diracun oleh ibunya sebelum sang ibu bunuh diri dengan cara gantung diri.

"Terjadi sebuah tindak pidana pembunuhan ibu kandung terhadap kedua anaknya yang berumur 11 bulan dan 5 tahun," jelas Wirdhanto dihubungi via telepon genggamnya, Minggu (17/04/2022).

Menurut Wirdhanto, kedua balita tersebut meninggal dunia setelah meminum jus buah naga yang dicampur dengan cairan pencuci piring.

Setelah itu, sang Ibu pun melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri.

Menurut Wirdhanto, kesimpulan ini nantinya akan diperkuat dengan hasil otopsi yang hasilnya belum keluar, mengingat proses otopsi baru mulai dilaksanakan hari ini, Minggu.

"Hasil otopsinya baru akan kami terima nanti, karena baru dilaksanakan hari ini, namun kami sudah menemukan kesimpulan dan otopsi yang akan memperkuat," jelasnya.

Wirdhanto menambahkan, ibu dan anaknya yang meninggal, adalah perantau asal medan yang datang ke Garut bersama suaminya dan sudah tinggal di Garut selama 5 tahun.

Selama di Garut, suaminya sempat bekerja di pabrik namun keluar dan saat ini bekerja serabutan menjadi debt colecctor.

"Sejauh ini, suaminya tak terlibat langsung saat kejadian, besok saya akan ekspos kaitan dengan bukti ilmiah yang bisa mengkonstruksi kasus ini," katanya.

Sebelumnya, warga Perum Jati Putra Desa Cibunar Kecamatan Tarogong Kidul dihebohkan dengan laporan dari Winner Manalu yang menemukan istri dan dua anaknya tewas di rumahnya pada Sabtu (16/04/2022) pagi.

Winner menemukan istrinya telah tewas gantung diri, sementara kedua anaknya ditemukan tewas dengan kondisi tergeletak di atas kasur.