Salin Artikel

Hendak Jual Motor, ASN di Palembang Malah Dirampok Polisi Gadungan

PALEMBANG, KOMPAS.com- Niat AN (26) seorang aparatur sipil negara (ASN) di Palembang, Sumatera Selatan untuk menjual sepeda motornya malah berbuah petaka.

Sebab, AN malah dirampok dan sepeda motornya jenis Honda CB 150 dan uang tunai Rp 2 juta miliknya dibawa kabur oleh pelaku yang merupakan polisi gadungan.

Atas kejadian itu, AN pun melaporkan kasus tersebut ke Polrestabes Palembang untuk dilakukan tindak lanjut, Sabtu (9/4/2022).

Dikatakan AN, kejadian itu bermula saat ia menjual sepeda motornya tersebut dan berjanji untuk bertemu dengan pelaku yang menyamar sebagai seorang pembeli di kawasan jalan Demang Lebar Daun Palembang.

Pura-pura cek fisik

Saat berada di sana, pelaku datang dengan menggunakan mobil dan berpura-pura mengecek fisik sepeda motor korban.

“Setelah mengecek motor, ada dua orang lagi temannya meyuruh saya untuk masuk ke dalam mobil. Saya kira ingin transaksi, ternyata saya malah ditodong pistol,”kata AN saat membuat laporan.

Ketika ditodong pistol, para pelaku itu mengaku sebagai seorang polisi.

Namun, ketiga pelaku yang tak diketahui identitasnya tersebut malah memintanya untuk menyerahkan kunci motor dan sejumlah uang.

“Dia bilang, jangan melawan, kami polisi. Dompet saya lalu diambil, kemudian saya dibawanya ke ATM dan dipaksa menarik uang seluruhnya, total Rp 2 juta yang mereka bawa kabur bersama sepeda motor saya,”ujarnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polrestabes Palembang, Kompol Abu Dani membenarkan adanya laporan tersebut.

Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) saat ini sedang melakukan tindak lanjut untuk mengejar pelaku.

“Kami juga sudah melakukan olah TKP terkait laporan tersebut. Sekarang masih kita dalami,”jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/04/09/195519878/hendak-jual-motor-asn-di-palembang-malah-dirampok-polisi-gadungan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke