Salin Artikel

Atasi Kemacetan, Skybridge Senilai Rp 16 Miliar Akan Dibangun di Bojonggede Bogor

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) akan membangun skybridge atau jembatan layang untuk mengintegrasikan Terminal Bojonggede dengan Stasiun Bojonggede.

Jembatan modern ini nantinya akan diwujudkan dalam bentuk bangunan lorong yang menembus terminal dan stasiun.

Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan, rencana pembangunan jembatan layang tersebut akan dimulai pada bulan Maret tahun ini.

"Ada lorongnya begitu, nanti naik turunnya (penumpang) sudah diatur. Setelah itu akan dibangun park and ride-nya," kata Ade melalui keterangan tertulisnya, Rabu (9/3/2022).

Ade mengatakan, integrasi antara terminal dan stasiun diharapkan bisa membuat mobilitas penumpang yang berangkat dari dan ke Jakarta bisa lebih lancar, sehingga memudahkan mereka berganti moda transportasi.

Dengan begitu, skybridge sepanjang 300 meter ini bisa mengurangi kemacetan lalu lintas yang kerap terjadi di kawasan tersebut.

Skybridge yang digadang-gadang jadi solusi mengurangi kemacetan ini menghabiskan anggaran sekitar Rp 16 miliar.

"Maret ini akan kita mulai pelelangan oleh BPTJ, dan akan ada pembebasan lahan 300 meter di situ," ujarnya.

Ade menerangkan, pihaknya sudah menugaskan Sekda untuk menyelesaikan persoalan lahan atau tanahnya.

Ia ingin jangan sampai program yang bagus ini terhambat karena persoalan administrasi.

Proyek ini dibantu juga oleh Tim Percepatan Pembangunan strategis agar proses administrasi dan lahan berjalan dengan baik.

"Saya minta komitmen dari semua pihak untuk sama-sama mendukung program ini sampai selesai. Apalagi masyarakat sudah banyak yang setuju, berdasarkan survei ternyata 90 persen masyarakat setuju dengan program ini," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Sarana dan Prasarana (Sarpras) BPTJ Kemenhub, Jumardi mengatakan bahwa pihaknya saat ini fokus kepada bagaimana meningkatkan penggunaan angkutan umum, salah satunya skybridge untuk mengurangi kemacetan.

"Berkaitan dengan mengurangi kemacetan yaitu terkait dengan pembangunan Skybridge yang menghubungkan Stasiun Bojongede dengan Terminal Tipe C Bojonggede itu memang anggarannya sebesar Rp 16 miliar," ungkapnya.

Menurut dia, pembangunan skybridge ini merupakan fasilitas integrasi moda dalam rangka menata kawasan. Sebab, di stasiun tersebut sangat crowded dan sejauh ini pihaknya sudah melakukan kajian-kajian.

"Kesimpulannya memang perlu dilakukan penataan, artinya pintu stasiun sisi Barat yang ada di Selatan, itu dipindahkan ke utara dan pintunya di terminal tipe C," jelas dia.

https://regional.kompas.com/read/2022/03/09/154507478/atasi-kemacetan-skybridge-senilai-rp-16-miliar-akan-dibangun-di-bojonggede

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke