[POPULER REGIONAL] 12 Hari Jelang MotoGP Sirkuit Mandalika | Kesaksian Korban Selamat Serangan KKB

KOMPAS.com - Berita soal persiapan Motogp di Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), menyita perhatian pembaca di hari kemarin.

Dari rangkuman Kompas.com, sejumlah pembenahan fasilitas dan infrastruktur Sirkuit Mandalika terus dikebut pengerjaannya.

Sementara itu, berita soal korban selamat saat penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Beoga Barat, Papua, juga menjadi sorotan.

NS, korban selamat, menceritakan detik-detik dirinya berhasil lolos dari serangan KKB itu.

Berikut ini berita populer regional secara lengkap:

Salah satunya adalah akses jalan bypass BUL menuju lokasi sirkuit yang sudah 80 persen pengerjaannya.

Saat ini, kata Hadi, akses jalan tersebut sudah dalam tahap mempercantik dengan pepohonan dan tanaman di kedua sisinya.

NS menceritakan, saat itu lebih kurang ada 10 orang datang dan langsung menyerang ke kamp.

Para penyerang membawa senjata api dan senjata tajam. Para karyawan saat itu panik dan melarikan diri.

"Semua sudah habis. Iya, semuanya. Tujuh orang semuanya pulang, saya yang lari, yang lain masuk e jurang," kata NS.

Salah satu korban tewas penyerangan KKB pada Rabu (2/3/2022) adalah anak kepala suku Abeloni Tabuni.

Korban bernama Bebi Tabuni dikabarkan ikut serta dalam proyek pembangunan jaringan telekomunikasi PT Palapa Timur Telematika (PTT) di Distrik Beoga.

"Saya punya anak tidak melakukan apa-apa. Dia banyak berpartisipasi dalam pembangunan di Puncak, termasuk membangun jaringan," kata Abeloni.

Ratusan driver ojol menggelar unjuk rasa di Kantor Gubernur Jawa Tengah pada Senin (7/3/2022).

Para pengendara ojol itu menuntut Ganjar Pranowo bertindak tegas aplikator driver online.

"Kami meminta kepada Bapak Gubernur dan Pemprov Jateng agar lebih memperhatikan kesejahteraan dan kenyamanan serta keamanan kami sebagai driver ojol," kata Humas Asosiasi Driver Online (ADO) Jateng, Astrid Ivanka.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjelaskan, dirinya terpapar Covid-19. Hal itu disampaikannya kepada sejumlah rekan-rekan wartawan melalui grup WhatsApp.

"Iya positif. Teman-teman wartawan segera test PCR juga kalau bisa," tulis Gibran.

Dari keterangan yang diperoleh, Gibran awalnya mengalami gejala batuk. Setelah dilakukan tes, putra sulung Presiden Jokowi itu positif Covid-19. 

(Penulis : Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf , Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid | Editor : Pythag Kurniati, Teuku Muhammad Valdy Arief)