Salin Artikel

Soal Penemuan Tengkorak Manusia di Tasikmalaya, Diduga Tewas Sebulan Lalu

Korban diketahui tinggal sendirian di rumah kontrakan tersebut. Korban diketahui telah lama bercerai dengan istrinya.

"Jadi gitu pak orangnya, dulu punya harta peninggalan ayahnya, mobil juga tiga enggak tau ke mana. Cerai dengan istrinya dan punya anak lalu sendirian gitu ngontrak di perum itu. Orangnya punya penyakit mental usai cerai dan jatuh miskin," kata paman korban Aa Koswara (59) di Kamar Mayat RSUD Soekardjo Tasikmalaya, Minggu (6/3/2022).

Aa mengaku terakhir kali bertemu korban di rumah kontrakan itu pada Januari 2022.

Sejak itu, korban tak pernah bisa ditemui dan dihubungi lewat ponselnya sama sekali sampai akhirnya ditemukan meninggal.

Sejak dulu, kata Aa, korban memang diketahui memiliki penyakit riwayat lambung dan tak memiliki pola makan yang kurang teratur.

"Kalau penyakit lainnya ada juga, dia sejak dulu punya riwayat penyakit lambung. Kayaknya meninggalnya sudah sebulan lebih karena jarang makan orangnya," tambah Aa.

Aa yang datang bersama pengurus RT dan desa wilayahnya ke rumah sakit mengaku kaget saat dihubungi polisi kalau korban sudah meninggal dan jasadnya tinggal tengkorak.

Soalnya, dirinya bersama keluarga besarnya pun sudah tak bertemu dengan korban hampir dua bulan lebih.

"Saya juga sudah dua bulan tak ketemu. Pernah beberapa pekan kemarin nyari korban ke rumah dan tempat lainnya, tapi tak ada terus. Malah, sama saya digedor pintu rumah kontrakannya tapi tak membuka pintu," tambah Aa.

Dengan kondisi ini, lanjut Aa, pihaknya pun menerima kematian korban dan berharap jenazahnya bisa dibawa ke kampung halaman untuk dikuburkan.

Aa pun telah memberitahukan mantan istri dan anak korban terkait rencana tersebut.

"Sekarang mau dibawa ke kampung halaman dan dikuburkan. Atas kejadian ini kami menerima kematian korban," jelasnya.


Sebelumnya, warga Perumahan Bumi Citra Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, digegerkan temuan mayat yang sudah jadi tengkorak di sebuah rumah kontrakan Blok B Nomor 7 pada Minggu (6/3/2022) pagi.

Mulanya warga perumahan mencium bau bangkai menyengat di sekitar lokasi kejadian dan sempat dikira bangkai binatang yang mati.

Masyarakat penasaran dan mencari sumber bau lalu tertuju ke sebuah rumah yang terkunci dan membongkarnya lewat bagian atap.

"Berawal dari Polsek Rajapolah menerima laporan masyarakat diduga ada temu mayat di kamar kontrakan terkunci. Masyarakat mencium bau menyengat dikira binatang atau apa. Saat dibongkar ternyata mayat laki-laki yang sudah jadi tengkorak, jasadnya sudah rusak," jelas Kepala Polsek Rajapolah Polresta Tasikmalaya AKP Iwan Sujarwo, kepada wartawan di lokasi kejadian, Minggu pagi.

Iwan menambahkan, sosok jasad tersebut diketahui berinisial DS (44) warga asal Cisayong yang mengontrak seorang diri di sebuah rumah komplek perumahan tersebut.

Sesuai keterangan warga di lokasi kejadian, lanjut Iwan, korban hampir sebulan lebih tak terlihat keluar rumah dan selama ini diketahui jarang berbaur dengan masyarakat setempat.

"Korban atasnama DS sesuai kartu identitas dan berasal dari Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya. Korban statusnya ngontrak rumah di perum tersebut," tambah dia.

https://regional.kompas.com/read/2022/03/06/155642178/soal-penemuan-tengkorak-manusia-di-tasikmalaya-diduga-tewas-sebulan-lalu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke