Salin Artikel

Kemunculan Awan Berbentuk Gelombang Tsunami Hebohkan Warga Polewali Mandar

Rekaman video saat fenomena gulungan awan itu menjadi viral di media sosial, dan terjadi pada Selasa (22/2/2022) pagi.

Awan ini membentuk garis horizontal dari arah utara hingga arah barat Polman. Sejumlah warga setempat mengaku panik dan takut jika ini pertanda akan terjadi bencana alam. Sebab, fenomena ini terjadi bersamaan dengan angin kencang yang melanda daerah ini.

Sejumlah warga yang menyaksikan penomena alam ini sempat heboh. Sebagian warga yang menyaksikan fenomena alam itu mengaitkan dengan pertanda adanya bencana. Lainnya menanggapi biasa saja. Bahkan sejumlah warga berupaya mengabadikan fenomena alam ini.

“Warga yang menyaksikan fenomena alam ini sempat panik, ada juga yang mengabadikannya,” jelas Hariadi, warga Polewali Mandar

Menanggapi hal tersebut, prakirawan BMKG wilayah Majene, Sultan Zakaria mengatakan, awan ini merupakan awan Arkus dengan ketinggian dua km, dan merupakan bagian dari awan kumulus dan kumulonimbus.

Proses terjadinya awan ini saat adanya massa udara dingin yang ada didalam awan tersebut bertemu dengan awan hangat sehingga membentuk pola seperti gelombang yang horizontal.

“Biasanya awan seperti ini akan menyebar dan hilang dengan sendirinya seiring dengan munculnya angin kencang dan hujan deras,” jelas Sultan Zakaria.

Pihak BMKG meminta agar warga tidak panik terkait fenomena alam ini. Meski demikian, BMKG tetap mengimbau agar masyarakat tetap waspada mengingat kondisi cuaca buruk yang masih terjadi dalam beberapa hari ke depan.

https://regional.kompas.com/read/2022/02/25/203142378/kemunculan-awan-berbentuk-gelombang-tsunami-hebohkan-warga-polewali-mandar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke